Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Makanan Tinggi Kalium yang Harus Dihindari Pasien Penyakit Ginjal

Kompas.com - 21/12/2021, 11:00 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Orang dengan penyakit ginjal kronis perlu membatasi jumlah kalium yang mereka konsumsi.

Hal ini disebabkan, ginjal mereka tidak dapat memproses kalium secara baik sehingga menyebabkan kalium dapat menumpuk di dalam darah.

Obat-obatan yang digunakan untuk mengobati penyakit ginjal juga dapat meningkatkan kadar kalium.

Salah satu cara terbaik untuk mengelola kadar kalium adalah dengan membuat perubahan pola makan.

Penderita penyakit ginjal harus menghindari beberapa jenis makanan tinggi kalium.

Lalu, makanan apa saja yang perlu dihindari karena tinggi kalium? Berikut penjelasannya, seperti dilansir dari Medical News Today.

Baca juga: Mengenal Prosedur Cuci Darah untuk Pasien Gagal Ginjal

Makanan tinggi kalium yang harus dihindari

Orang dengan penyakit ginjal kronis atau CKD harus menghindari atau membatasi makanan yang tinggi kalium.

Kadar kalium yang tinggi dapat menyebabkan gejala serius, termasuk detak jantung tidak teratur dan kram otot.

Seorang dokter atau ahli diet dapat membantu menjelaskan jumlah kalium yang tepat dikonsumsi penderita penyakit ginjal.

Beberapa makanan tinggi kalium yang harus dibatasi atau dihindari oleh penderita CKD meliputi:

  • kacang-kacangan dan polong-polongan
  • kentang
  • pisang
  • sebagian besar produk susu
  • alpukat
  • makanan asin
  • makanan cepat saji
  • daging olahan, seperti daging makan siang dan hot dog
  • dedak dan biji-bijian
  • bayam
  • melon dan melon
  • tomat
  • jus sayuran

Pembatasan diet dapat membantu mencegah kerusakan lebih lanjut pada ginjal penderita penyakit ginjal.

Baca juga: Kenali Pemeriksaan Protein Urine untuk Melihat Fungsi Ginjal

Makanan rendah kalium yang bisa dikonsumsi

Makanan rendah kalium adalah pilihan yang lebih aman bagi penderita penyakit ginjal.

Menurut American Kidney Foundation, penderita penyakit ginjal hanya boleh mendapat asupan kalium sebanyak tidak lebih dari 2.000 mg per hari.

Makanan rendah kalium meliputi:

  • apel, jus apel, dan saus apel
  • kebanyakan beri, termasuk blackberry, blueberry , stroberi, dan raspberry
  • anggur dan jus anggur
  • nanas dan jus nanas
  • semangka
  • asparagus
  • Brokoli
  • wortel
  • kubis
  • mentimun
  • nasi putih, mie, dan roti (bukan gandum utuh)
  • zucchini dan labu kuning

Namun, konsumsi makanan tersebut juga perlu dibatasi.

Untuk jumlah asupannya, biasanya dokter atau ahli gizi akan memberikan saran terbaiknya.

Selain itu, perlu dicatat bahwa seorang penderita penyakit ginjal tidak boleh menghindari kalium sama sekali.

Baca juga: 5 Stadium Penyakit Ginjal yang Perlu Diketahui

Hal ini disebabkan, kalium merupakan nutrisi penting yang membantu mengelola banyak fungsi tubuh.

Kalium memiliki banyak peran penting dalam tubuh, antara lain:

  • membantu otot berkontraksi
  • menjaga keseimbangan elektrolit
  • mengatur tekanan darah
  • menjaga jantung berfungsi dengan benar
  • membantu pembuangan sampah
  • mempromosikan pertumbuhan sel dan kesehatan
  • mengantarkan oksigen ke otak
  • menstabilkan proses metabolisme
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com