Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minum Sambil Berdiri Tidak Sehat, Apa Alasannya?

Kompas.com - 20/12/2021, 18:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Orang tua sering bilang minum sambil berdiri itu pamali karena tidak sopan. Namun tahukah bahwa larangan itu memiliki pejelasan ilmiahnya? 

Kita tahu air minum sangat penting bagi manusia. Kementerian Kesehatan mengatakan kandungan air dalam tubuh sekitar 2/3 atau sekitar 60-70 persen dari berat tubuh. 

Sehingga, kekurangan konsumsi air bisa membuat seseorang dehidrasi atau kekurangan cairan tubuh.

Namun minum sambil berdiri itu tidak akan memberikan manfaat optimal bagi tubuh manusia, justru mendatangkan masalah kesehatan.

Baca juga: 6 Cara Minum Kopi yang Baik dan Sehat

Mengutip Parenting First Cry, tubuh beserta jaringannya dalam keadaan tegang saat manusia berdiri.

Hal tersebut menyebabkan air mengalir dengan cepat ke tubuh, sehingga akan membuat gangguan pada keseimbangan cairan yang ada.

Berikut ulasan dampak tidak sehat minum sambil berdiri yang dilansir dari berbagai sumber:

1. Menyebabkan radang sendi 

Mengutip Parenting First Cry, saat minum air sambil berdiri, aliran air mengalir dengan cepat ke seluruh tubuh dan menumpuk di persendian.

Dokter dari Apollo Spectra India, Dr Vipul Rustgi mengatakan akumulasi cairan di persendian nantinya dapat memicu masalah radang sendi dan kerusakan sendi, sebagaimana yang dikutip dari Healthshots.

Baca juga: Manfaat Minum Air Lemon Hangat yang Jarang Diketahui

2. Menyebabkan gangguan pencernaan

Mengutip Parenting First Cry, jika minum air sambil berdiri, tubuh, dan otot berada dalam keadaan tegang yang konstan.

Duduk membuat mereka rileks dan memungkinkan tubuh menyerap cairan dengan kecepatan yang jauh lebih baik bersama dengan makanan lainnya.

3. Mempengaruhi cara fungsi ginjal

Mengutip Only My Health, ketika seseorang minum air sambil berdiri, air mengalir turun dengan cepat menuju perut bagian bawah tanpa disaring.

Hal ini membuat kotoran yang ada di dalam air menumpuk di kantong empedu yang merugikan kesehatan ginjal.

Mengutip Parenting First Cry, akibatnya, air kencing cenderung tertahan di ginjal dan kandung kemih.

Hal tersebut dapat menyebabkan gangguan saluran kemih, dan pada kasus yang lebih serius bahkan dapat menyebabkan ginjal mengalami kerusakan permanen.

Baca juga: Minum Air Dingin Setiap Hari, Apakah Buruk bagi Kesehatan?

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau