KOMPAS.com - Gatal dan ruam adalah gejala yang tampaknya berjalan bersamaan.
Namun, adalah mungkin untuk mengalami kulit gatal tanpa ruam yang terlihat atau perubahan kulit yang terlihat.
Penyebab gatal pada kulit tanpa ruam biasanya tidak berbahaya.
Kondisi ini juga sering dikaitkan dengan masalah jangka pendek, seperti kulit kering atau gigitan serangga.
Selain itu, terkadang kondisi ini dikaitkan dengan masalah saraf, ginjal, tiroid, atau hati.
Baca juga: Kulit Gatal Bisa Jadi Kanker, Kenali Gejalanya
Tergantung pada penyebabnya, seseorang mungkin mengalami sensasi gatal di seluruh tubuh mereka atau di satu area tertentu.
Rasa gatal dapat bervariasi dari ringan hingga ekstrem.
Jika seseorang khawatir tentang gatal-gatal yang tidak dapat dijelaskan, gatal-gatal ekstrem, atau gatal-gatal yang berlangsung lama, mereka harus menemui dokter untuk mendapatkan penanganan.
Berikut ini beberapa penyebab gatal tanpa ruam, seperti dilansir dari Medical News Today.
Kulit kering, atau xerosis, adalah keluhan yang sangat umum.
Kulit bisa mulai terasa gatal saat kehilangan kelembapan.
Kulit kering dapat menyebabkan kulut bersisik.
Ini umum terjadi pada orang-orang lanjut usia.
Kiat-kiat berikut dapat membantu meringankan kulit kering dan mencegahnya mengering lebih lanjut:
Gigitan nyamuk, laba-laba, dan serangga lainnya dapat membuat kulit di sekitar gigitan terasa gatal dan iritasi.
Gigitan serangga dapat meninggalkan lubang yang sangat kecil atau area seperti tusukan jarum.
Namun, mereka bisa sangat kecil sehingga seseorang mungkin mengalami gatal tetapi tidak melihat gigitan yang sebenarnya.
Banyak serangga dapat menggigit seseorang — termasuk kutu busuk , nyamuk, dan kutu — dan perawatannya dapat bervariasi tergantung pada jenis serangga yang menyebabkan gigitan.