Apa Manfaat Makan Makanan Berkalori Tinggi?

KOMPAS.com - Makanan berkalori tinggi sering kali dihindari karena dianggap tidak sehat, tetapi sebenarnya kalori itu dibutuhkan oleh tubuh.

Mengutip Healthline, banyak makanan sehat juga tinggi kalori, bukan hanya junk food atau makanan berlemak, seperti:

• Susu
• Kacang dan selai kacang
• Daging merah
• Kentang dan bertepung lainnya
• Salmon dan ikan berminyak
• Buah kering.

Mengutip WebMD, kalori adalah ukuran energi dan penting untuk menyeimbangkan jumlah kalori yang kita konsumsi dengan yang dibakar setiap hari saat beraktivitas.

Semua aktivitas yang dilakukan tubuh kita untuk terus bergerak membutuhkan energi, yang salah satunya bersumber dari pembakaran kalori.

Baca juga: Berapa Kalori Gorengan seperti Tahu Isi, Tempe, Bakwan, Pisang Goreng?

Menambah energi

Sehingga, salah satu manfaat makan makanan berkalori tinggi adalah untuk mendapatkan tambahan energi.

Mengutip Live Strong, salah satu manfaat kalori dalam metabolisme tubuh yang terpenting adalah mengubah kalori dari makanan menjadi energi yang dapat digunakan.

Tubuh membutuhkan energi bahkan saat beristirahat, seperti untuk:

• Bernafas
• Mengedarkan darah
• Memperbaiki sel dan semua fungsi tubuh lainnya.

Mengutip Healthline, berapa banyak kalori yang dibutuhkan tubuh Anda setiap hari dipengaruhi oleh:

• Usia: jumlah kalori yang Anda bakar saat istirahat menurun seiring bertambahnya usia.
• Tinggi: semakin tinggi tubuh Anda, semakin banyak kalori yang dibutuhkan untuk menjaga berat badan.
• Jenis kelamin: wanita umumnya membakar kalori 5-10 persen lebih sedikit saat istirahat dari pada pria dengan tinggi yang sama.
• Kebiasaan aktivitas fisik: olahraga dan aktivitas, seperti melakukan pekerjaan rumah dan gelisah meningkatkan kebutuhan kalori.

Mengutip NHS, rata-rata pria membutuhkan sekitar 2.500 kkal sehari untuk mempertahankan berat badan yang sehat.

Untuk rata-rata wanita, angka itu sekitar 2.000 kkal sehari.

Nilai-nilai tersebut dapat bervariasi tergantung pada usia, ukuran, dan tingkat aktivitas fisik, di antara faktor-faktor lainnya.

Baca juga: Berapa Kalori Chicken Nugget Goreng?

Menaikkan berat badan

Mengutip Healthline, ada beberapa alasan seseorang perlu menaikkan berat badan.

Jika Anda diklasifikasikan sebagai terlalu kurus menurut indeks massa tubuh Anda (BMI), penyedia layanan kesehatan atau ahli diet terdaftar dapat merekomendasikan agar orang tersebut menambah berat badan.

Orang yang mungkin direkomendasikan untuk menaikkan berat badan, meliputi:

Seorang atlet

Atlet umumnya memiliki kebutuhan kalori yang lebih tinggi dari pada masyarakat umum.

Seorang atlet mungkin perlu menambah berat badan untuk tampil lebih baik kuat dalam olahraga.

Idealnya penambahan berat badan itu dalam bentuk massa otot.

Seseorang dengan masalah medis tertentu

Beberapa masalah medis membuat seseorang mengalami penurunan berta badan drastis atau malnutrisi, sehingga perlu mengkonsumsi makanan berkalori tinggi.

Masalah medis yang menyebabkan orang perlu makan makanan berkalori tinggi, meliputi:

• Kanker
• Gangguan Makan
• Diabetes tipe 1
• Hipertiroidisme
• Stres, depresi, atau kecemasan
• Infeksi termasuk HIV/AIDS, TBC, dan lain-lain
• Penyakit seliak
• Masalah genetika: seseorang dilahirkan dengan tingkat metabolisme yang tinggi
• Diare.

Baca juga: 7 Kalori Makanan Khas Lebaran seperti Nastar, Ketupat, sampai Semur