KOMPAS.com - Gangguan pencernaan akan membuat perut terasa penuh. Bahkan, gangguan pencernaan seringkali memicu rasa sakit atau sensasi terbakar di perut bagian atas.
Semua hal tersebut tentu menyebabkan rasa tak nyaman dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Selain mengonsumsi antasida, gangguan pencernaan juga bisa dikendalikan dengan bahan-bahan alami yang bisa Anda temukan dengan mudah di rumah.
Baca juga: Penyakit Kuning
Selain mengonsumsi antasia, berikut beberapa obat rumahan yang bisa Anda gunakan untuk mengendalikan gangguan pencernaan:
Teh pepermint memiliki efek antispasmodik pada tubuh, yang membantu meredakan masalah perut seperti mual dan gangguan pencernaan lainnya.
Dengan mengonsumsi teh pepermint usai makan, perut akan menjad lebih rileks.
Namun, hindari konsumsi teh pepermint jika gangguan pencernaanterjadi karena refluks asam.
Sebab, teh pepermint dapat membuat sfingter esofagus rileks dan memicu kenaikan asam lambung.
Karena itu, penderita GERD atau maag tidak dianjurkan mengonsumsi teh pepermint.
Jahe adalah obat alami lain untuk gangguan pencernaan karena dapat mengurangi asam lambung.
Saat merasa mual, Anda bisa meminum secangkir teh jahe untuk menenangkan perut Anda.
Cara membuat teh jahe juga sangat mudah, Anda hanya perlu merebus satu atau dua potong jahe dala empat gelas air lalu tambahkan dengan lemon atau madu.
Namun, batasi konsumsi jahe Anda hingga 3 hingga 4 gram per hari. Mengkonsumsi terlalu banyak jahe dapat menyebabkan gas, tenggorokan terbakar, dan mulas.
Efek alkali dari air lemon dapat menetralkan asam lambung dan meningkatkan kesehatan pencernaan.
Campurkan satu sendok makan jus lemon dalam air panas atau hangat dan minum beberapa menit sebelum makan.