KOMPAS.com - Penanganan medis yang tepat dan cepat penting untuk membantu mengatasi penggumpalan darah di otak.
Jika Anda didiagnosis atau merasakan beberapa tanda penggumpalan darah di otak, segera cari pertolongan medis ke layanan kesehatan terdekat.
Perlu diketahui, masalah kesehatan penggumpalan darah di otak pantang disepelekan karena bisa menyebabkan gejala stroke.
Baca juga: 5 Tanda Penggumpalan Darah di Otak yang Perlu Diwaspadai
Dilansir dari Cleveland Clinic, tanda penggumpalan darah di otak bisa dikenali dari gangguan penglihatan, mendadak kesulitan berbicara, tangan dan kaki tiba-tiba tidak bisa digerakkan, salah satu sisi tubuh lumpuh, atau kejang.
Dukungan pengobatan dan tindakan medis yang cepat dapat membantu menyelamatkan nyawa serta meningkatkan peluang pemulihan dari kelumpuhan.
Dilansir dari Narayana Health, penggumpalan darah di otak bisa sembuh asalkan penderita segera diberikan pertolongan medis.
Perawatan medis untuk penggumpalan darah di otak perlu disesuaikan dengan tingkat keparahan dan kondisi kesehatan penderita secara keseluruhan.
Beberapa opsi cara mengatasi penggumpalan darah di otak, antara lain:
Untuk perawatan medis lini pertama penggumpalan darah di otak, dokter biasanya menyarankan penderita untuk mengonsumsi obat pelarut gumpalan darah.
Selain itu, dokter juga memberikan obat untuk mencegah terbentuknya penggumpalan darah.
Trombektomi adalah perawatan untuk mengisap gumpalan darah yang terbentuk di otak.
Prosedur medis yang minim luka sayatan ini menggunakan kateter (pipa kecil) yang terhubung ke pembuluh darah otak yang tersumbat. Trombektomi perlu dilakukan segera setelah tanda penyakit muncul.
Baca juga: 5 Penyebab Penggumpalan Darah di Otak
Selain dengan obat dan perawatan minim luka sayatan, dokter terkadang juga menyarankan penderita penggumpalan darah di otak untuk menjalani operasi.
Jenis operasinya ada yang membuat lubang kecil di tengkorak untuk mengeluarkan gumpalan darah di otak. Atau, operasi besar kraniotomi dengan membuka tengkorak untuk mengangkat gumpalan darah.
Diskusikan dengan dokter jenis perawatan yang tepat untuk mengatasi penggumpalan darah di otak. Termasuk, efek samping dan proses pemulihannya.
Baca juga: Awas, Merokok Bisa Jadi Penyebab Pengentalan Darah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.