Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Gejala Parkinson yang Sering Tak Disadari

Kompas.com - 29/07/2022, 12:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit Parkinson adalah gangguan kronis dan progresif yang menyebabkan Anda mengalami gejala fisik dan kognitif tertentu.

Penyakit ini bisa melemahkan kemampuan Anda untuk mengontrol gerakan, berbicara, dan menyelesaikan tugas sehari-hari.

Deteksi dini gejala parkinson akan memungkinkan penderitanya untuk mempertahankan kualitas hidunya.

Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari adanya gejala parkinson karena gejala penyakit ini seringkali terlihat sama.

Baca juga: Hepatitis pada Anak, Dokter Jelaskan Gejala dan Cara Mencegahnya

Gejala parkinson

Beberapa gejala penyakit parkinson yang harus Anda waspadai, antara lain:

1. Tremor

Beberapa orang dengan Parkinson mengalami tremor, atau gemetar. Tremor awalnya muncul di jari, tangan, atau dagu Anda saat Anda sedang beristirahat.

Namun, tremor atau gemetar bisa jadi hal yang normal jika terjadi setelah Anda berolahraga keras atau saat mengalami stres.

Gemetar juga bisa disebabkan oleh obat yang Anda minum.

2. Kaku saat bergerak

Kekakuan atau kesulitan bergerak dapat disebabkan oleh cedera atau masalah seperti radang sendi.

Namun jika rasa kaku tidak kunjung hilang saat Anda beraktivitas, bisa jadi itu adalah gejala penyakit parkinson.

Sinyal awal mungkin berupa kekakuan atau nyeri di bahu atau pinggul Anda. Anda mungkin juga merasa seperti kaki Anda menempel di lantai.

3. Pusing

Anda mungkin merasakan pusing saat berdiri, atau melakukan pergerakan tubuh secara tiba-tiba.

Perubahan itu mungkin termasuk membungkuk, membungkuk, atau bersandar.

Namun, merasa pusing saat berdiri karena hipotensi ortostatik adalah gejala umum penyakit Parkinson yang disebabkan oleh penurunan tekanan darah.

Baca juga: Manfaat dan Efek Samping Mandi Air Dingin

4. Konstipasi

Parkinson mempengaruhi sistem saraf otonom dan mencegahnya berfungsi dengan baik. Hal itu dapat memperlambat sistem pencernaan.

Jika sembelit adalah masalah baru bagi Anda atau telah berlangsung lebih dari tiga minggu, ada baiknya berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan Anda.

Sebelum menggunakan obat pencahar, cobalah minum lebih banyak cairan, tingkatkan asupan makanan kaya serat dan berolahraga.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau