Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/08/2022, 18:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Merasa sedih berkepanjangan bisa jadi adalah salah satu gejala depresi.

Depresi sendiri merupakan salah satu gangguan kesehatan mental yang berkaitan dengan suasana hati seseorang.

Healthline mendefinisikan depresi sebagai perasaan sedih, hampa, atau marah yang dirasakan oleh seseorang sehingga mengganggu kegiatan sehari-hari.

Salah satu cara mengobati depresi adalah dengan menggunakan antidepresan. Namun, bagaimana antidepresan berperan dalam mengobati depresi yang dirasakan oleh seseorang? Berikut penjelasannya.

Baca juga: Antidepresan Tidak Pengaruhi Kualitas Hidup Penyintas

Antidepresan untuk meringankan gejala depresi

Depresi bisa terjadi kepada siapa saja, mulai dari anak muda hingga orang tua.

Depresi didefinisikan oleh Mayo Clinic sebagai gangguan mental yang menyangkut otak, reseptor, dan hormon.

Karena hal inilah, diperlukan pengobatan yang akan berpengaruh pada otak dan meningkatkan suasana hati.

Melansir WebMD, antidepresan bekerja untuk meningkatkan suasana hati dan mengurangi perasaan tidak berdaya yang dialami penderita depresi.

Healthline menambahkan bahwa antidepresan bekerja untuk menyeimbangkan senyawa kimia di dalam otak yang dinamakan neurotransmiter.

Neurotransmiter sendiri bekerja untuk mengatur suasana hati, emosi, kualitas tidur, dan juga perilaku seseorang.

Meskipun begitu, antidepresan tidak selamanya memberikan efek yang sama terhadap masing-masing individu.

Menurut WebMD, hanya ada 30 persen orang yang berhasil mengurangi gejala depresi setelah mengonsumsi antidepresan.

Banyak orang yang berhasil mengurangi gejala depresi ketika mengonsumsi antidepresan dengan dosis yang lebih tinggi dalam waktu yang lebih lama.

Tidak hanya itu saja, beberapa orang juga perlu mengonsumsi obat lain bersama dengan antidepresan untuk meringankan gejala depresi yang dirasakan.

Baca juga: Waspadai, Ini 3 Hal yang Bisa Picu Perubahan Ekstrem Suasana Hati

Jenis antidepresan

Ada beberapa jenis antidepresan yang akan diberikan oleh dokter kepada penderita depresi sesuai dengan gejala yang dialami. Melansir WebMD, ada beberapa jenis antidepresan yang umumnya diberikan seperti berikut.

  • Selective serotonin reuptake inhibitors (SSRIs) yang akan meningkatkan kerja sirkuit otak untuk menggunakan serotonin atau kemampuan otak untuk mengatur suasana hati.
  • Serotonin and norepinephrine reuptake inhibitors (SNRIs) yang akan meningkatkan kinerja otak dalam menggunakan serotonin dan norepinephrine yang berfungsi untuk mengatur perilaku seseorang.
  • Antidepresan atipikal yang akan diberikan ketika jenis antidepresan lain tidak bekerja pada seseorang atau ketika muncul efek samping dari mengonsumsi antidepresan tertentu.
  • Antidepresan trisiklik (TCAs) yang merupakan antidepresan yang diberikan sejak tahun 1950-an untuk meningkatkan kinerja neurotransmiter serotonin dan norepinephrine di dalam otak.
  • Monoamine oxidase inhibitors (MAOIs) yang akan meningkatkan level norepinephrine, serotonins, dopamin yang mengatur rangsangan di dalam tubuh, dan tiramin yang berguna untuk meningkatkan kewaspadaan di dalam otak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau