KOMPAS.com - Menggerakkan leher terkadang terasa sakit karena otot-otot yang kaku atau tegang.
Ketika dibiarkan saja, leher yang kaku akan mengganggu kegiatan sehari-hari dan membuat tidur jadi tidak nyenyak.
Kondisi ini umum terjadi dan biasanya bisa hilang dengan sendirinya, meskipun terkadang perlu penanganan secara medis sebelum bertambah parah.
Baca juga: 5 Cara Menghilangkan Sakit Leher
Ketahui gejala dan penyebab leher kaku berikut agar bisa menemukan solusi yang tepat untuk mengatasinya.
Gejala leher kaku yang dirasakan akan berbeda-beda pada setiap orang.
Cleveland Clinic dan WebMD menyebutkan bahwa ada beberapa gejala umum yang muncul, seperti:
Baca juga: 4 Rekomendasi Gerakan Peregangan Otot untuk Mengatasi Sakit Leher
WebMD menyebutkan bahwa leher kaku diakibatkan oleh ketegangan otot yang berimbas pada ligamen.
Biasanya penyebabnya hanyalah salah postur ketika melakukan kegiatan sehari-hari, termasuk ketika duduk, tidur, atau mengangkat sesuatu.
Namun, ada beberapa penyakit yang menyebabkan leher kaku sehingga membutuhkan bantuan secara medis.
Healthline menyebutkan beberapa penyebab umum leher kaku, seperti:
Selain itu, ada juga beberapa kondisi medis yang menyebabkan leher kaku, seperti:
Baca juga: 5 Penyebab Lutut Sakit di Usia Muda yang Perlu Diwaspadai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.