KOMPAS.com - Rasa sakit yang dirasakan oleh pasien kanker payudara akan mempengaruhi emosi dan fisik mereka. Meski banyak tersedia obat pereda nyeri, tak ada salahnya memakai cara alami dan nonmedis, salah satunya adalah dengan lebih banyak bergaul.
Sebuah studi baru mengindikasikan, interaksi sosial yang baik dengan keluarga dan teman-teman dapat mengurangi rasa sakit tersebut sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup pasien.
Studi ini melibatkan 3.100 orang wanita di California yang didiagnosa kanker payudara selama 2006 hingga 2011. Selama sekitar 2 bulan setelah mereka didiagnosa, mereka diminta menyelesaikan kuesioner tentang jaringan sosial mereka, seberapa besar dukungan terhadap mereka, serta kualitas emosi dan fisik dari hidup.
Para peneliti asal Kaiser Permanente menyimpulkan, wanita dengan jaringan sosial yang luas cenderung memiliki kualitas hidup yang terbaik selama pengobatan kanker payudara.
Menurut mereka, interaksi sosial positif seperti melakukan kegiatan menyenangkan dengan keluarga dan teman merupakan hal yang penting yang menentukan kualitas hidup pasien. Pasien dengan interaksi sosial positif yang sedikit bahkan tidak bergaul melaporkan memiliki kualitas hidup yang lebih rendah.
Studi yang dipublikasi dalam jurnal Breast Cancer Research and Treatment ini juga menemukan dukungan dari keluarga, seperti membawakan makanan dan mengantarkan berobat, merupakan faktor terkuat dalam membantu pasien kanker stadium lanjut melewati penyakitnya.
Penulis studi Candyce Kroenke, staf peneliti di divisi penelitian Kaiser Permanente mengatakan, studi ini memberikan bukti ilmiah bahwa dukungan sosial dapat membantu meringankan gejala fisik kanker.
"Mekanisme dukungan sosial berperan terhadap penyembuhan fisik," ungkapnya.
Di Indonesia, kanker payudara merupakan jenis kanker yang paling banyak terdiagnosa pada wanita kalangan menengah ke atas. Jumlah pasien dengan kanker payudara terus meningkat. Namun harapan untuk sembuh semakin besar, salah satunya dengan memberikan dukungan sosial yang baik terhadap mereka untuk meningkatkan kualitas hidup mereka.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.