Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 09/07/2013, 15:50 WIB
Rosmha Widiyani

Penulis


KOMPAS.com — Demam menonton serial drama Korea atau tim detektif yang mengupas misteri pembunuhan bisa membuat banyak orang betah begadang. Tanpa sadar, setoples camilan pun tandas disantap sebagai teman menonton.

Begadang memang bukan cuma membuat kita gampang ngantuk dan lebih lamban pada keesokan hari. Memotong jam tidur juga dapat menambah kandungan lemak dan kalori sehingga berat badan sulit turun.

Peneliti dari University of Pennsylvania’s Perelman School of Medicine mengadakan riset tentang hal ini. Sebanyak 27 responden dalam penelitian ini adalah orang yang pergi tidur pukul 22.00 malam, sedangkan grup lain dengan jumlah responden 198 orang adalah orang yang baru tidur pada pukul 4 pagi.

Tim riset menemukan, responden yang tidur telat mengonsumsi 550 kalori lebih banyak, yang kebanyakan berasal dari lemak, dibandingkan dengan orang yang tidur pukul pada pukul 22.00 malam.

Setelah lima malam dengan jam istirahat terbatas, partisipan pada grup kedua memperoleh kenaikan berat badan sekitar satu kilogram.

Ngemil pada malam hari terjadi karena beberapa alasan. Peneliti Andrea M Spaeth, MA, dari University of Pennsylvania, mengatakan, makin lama kita terjaga, lebih banyak waktu yang tersedia untuk makan.

Tetapi, kurang tidur juga meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi makanan tinggi lemak dan tinggi kalori. Walaupun masih kurang jelas mengapa muncul keinginan kuat untuk ngemil, saat ini, makanan tinggi kalori begitu mudah didapat. Dengan demikian, lebih sulit bagi kita untuk menahan godaan makan ketika begadang.

Senada dengan Andrea, Lisa Moskovitz, RD, CDN, pemilik Your New York Dietician, mengatakan, orang kurang mewaspadai akibat dari pilihan camilan yang dimakan di rumah karena rumah identik dengan rasa nyaman.

Ketika tidak bisa tidur pada jam yang sudah ditentukan, Moskovitz menyarankan empat hal berikut untuk menghindari makan berlebihan saat malam hari.

1. Sarapan
Bila akan memiliki jam malam yang panjang, pastikan untuk sarapan sehat saat pagi hari. Penelitian menunjukkan, kehilangan waktu makan, terutama sarapan, meningkatkan keinginan konsumsi kalori dan karbohidrat yang tinggi pada malam hari. Pilih menu sarapan yang mengandung karbohidrat dan protein.

2. Jangan ngemil sambil nonton televisi
Jika merasa lapar, tentu boleh-boleh saja makan selingan sehat saat malam hari. Namun, jangan lakukan sambil nonton televisi karena bisa membuat kita lupa waktu dan makan berlebihan.

3. Jauhkan makanan tidak sehat dari rumah
Sebaiknya, hilangkan junk food dan penuhi dapur dengan makanan sehat, seperti yogurt rendah lemak, buah, dan sayur. Bila teman serumah menyimpan makanan yang tidak sehat, sebaiknya taruh makan tersebut di tempat yang sulit dijangkau. Tempat penyimpanan yang sulit dicapai akan menghilangkan camilan dari penglihatan dan pikiran.

4. Aktivitas fisik
Jika hanya duduk membuat perut gampang lapar, berolahragalah di malam hari. Aktivitas fisik akan menangkal kecenderungan untuk asupan kalori yang tidak perlu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau