Lebih Cerdas dengan Menari dan Bernyanyi

KOMPAS.com - Di usia dua hingga enam tahun, kegiatan bermain berkembang dengan sangat pesat. Lewat aktivitas menari dan bernyanyi yang menyenangkan, anak-anak bisa mengembangkan keterampilan motorik dan kecerdasannya.

Menurut psikolog Nadya Prameswari, menari dan bernyanyi telah dibuktikan memberikan hasil yang signifikan terhadap kecerdasan anak dan kematangan emosionalnya.

"Selain merupakan gerbang dalam proses belajar, mengajar anak bernyanyi dan melakukan aksi seperti menari mengikuti irama musik sangat baik bagi keseimbangan, koordinator motor, kepekaan, dan irama tubuh," katanya dalam acara kampanye Grow Them Great BebeHero Hi5 yang diadakan Bebelac di Medan (15/10/2016).

Aktivitas menari dan bernyanyi juga dapat merangsang kecerdasan dan kreativitas, serta keterampilan sosial. "Misalnya kalau lagi menari heboh lalu saling menyenggol temannya, anak tahu harus melakukan apa," ujarnya.

Selain untuk anak balita, pada anak usia sekolah kegiatan menari dan bernyanyi juga disarankan karena dapat mendukung kemampuan belajar anak di sekolah.

Penelitian menunjukkan, anak-anak yang mengikuti kegiatan bermain musik, memiliki daya konsentrasi yang lebih baik di kelas. "Anak sekolah memang tidak melulu menggunakan musik dan tari seperti halnya pada preschool, tapi aktivitas ini bisa jadi komplementer yang penting," kata Nadya.

Ia menambahkan, selain bermain musik, paparan terhadap musik atau mendengarkan musik yang menyenangkan, dapat membantu meningkatkan daya ingat. "Anak jadi bisa mengingat lebih lama dan lebih banyak. Tentu ini membantu kecerdasannya," katanya.

Nadya menjelaskan, kebutuhan gerak anak berusia kurang dari 7 tahun sangat tinggi. Untuk mengeluarkan energinya, orangtua bisa mengajak anak melakukan aktivitas fisik yang menyenangkan, sehingga saat tiba waktunya belajar mereka bisa duduk tenang.

Dok Nutricia Salah satu kegiatan di acara Grow Them Great BebeHero Hi-5 di Medan, Sabtu (15/10/2016). Ada berbagai wahana permainan untuk mengasah kreativitas anak.

Dalam kampanye terbaru Bebelac, yaitu Grow Them Great BebeHero Hi5, para ibu diajak untuk berbagi momen menyenangkan dengan buah hatinya melalui kegiatan bernyanyi dan menari tarian L.O.V.E dari Hi-5, grup musik pop sekaligus program acara anak asal Australia.

"Kami mengundang para ibu untuk meng-upload video tarian anaknya memakai lagu L.O.V.E. Grup musik Hi-5 juga jadi favorit anak-anak, mereka juga mengajarkan nilai positif lewat lagu dan tarian. Jadi anak belajar dengan cara yang fun," kata Andi Airin, Marketing Manager Bebelac, dalam acara yang sama.

Airin menambahkan, anak-anak sangat dekat dengan musik dan lagu. Dengan bernyanyi anak bisa dilatih daya ingatnya. Sementara tarian akan membantu anak mengingat gerakan dan koordinasi motorik. "Agar semua stimulasi yang diberikan meresap, tentu anak harus sehat dulu dengan pemberian nutrisi yang tepat," katanya.

Sejak diluncurkan pada Maret 2016, menurut Airin, kegiatan ini sudah menjangkau sekitar 5 juta ibu baik melalui media online atau offline. "Tarian L.O.V.E ini bisa diupload di website bebeclub.co.id. Nantinya pemenang yang terpilih bisa menonton konser Hi-5 dari Singapura pada bulan Desember 2016," ujarnya.