Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Hamil Merokok, Anak Berisiko Alami Kerusakan Ginjal

Kompas.com - 12/01/2017, 15:17 WIB
Dian Maharani

Penulis

Sumber Foxnews


KOMPAS.com - Saat hamil, merokok tak hanya membahayakan kesehatan ibu, tetapi juga janin dalam kandungan. Tak sedikit penelitian yang mengungkapkan bahaya merokok pada ibu hamil.

Dalam studi terbaru oleh para peneliti kesehatan masyarakat dari Universitas Kyoto di Jepang, ibu yang merokok pada masa kehamilan berisiko memiliki anak yang mengalami kerusakan ginjal dibanding ibu yang tidak merokok.

"Penelitian ini membawa bukti baru bahwa ginjal anak adalah salah satu organ yang berisiko mengalami kerusakan jika ibu hamil merokok," ujar peneliti, Dr Maki Shinzawa.

Shinzawa memaparkan, merokok melepaskan nikotin dan zat berbahaya lainnya, seperti nitrogen oksida, polikarbonat, dan karbon monoksida yang bisa terhubung ke janin melalui plasenta.

Zat berbahaya itulah yang dapat memengaruhi perkembangan ginjal bayi saat dalam kandungan.

Penelitian ini dibuktikan melalui tes urine terhadap 44.595 anak. Peneliti mengukur kadar protein dalam urine untuk menemukan indikasi adanya kerusakan ginjal.

Sebelumnya peneliti juga sudah mengumpulkan darah ibu yang merokok selama kehamilan. Kemudian, peneliti mencatat kesehatan anak-anak dari ibu hamil tersebut secara berkala.

Tes urine menunjukkan kadar protein pada anak yang lahir dari ibu yang merokok selama kehamilan sebesar 1,7 persen. Kemudian, 1,6 persen pada anak yang ibunya mantan perokok, dan 1,3 persen pada anak yang ibunya tidak merokok.

Peneliti menyimpulkan, apabila sang ibu merokok saat hamil, kemungkinan mengalami kerusakan ginjal sebesar 24 persen saat berusia 3 tahun.

Penelitian lainnya, anak-anak yang terpapar asap rokok di rumah juga memiliki risiko lebih tinggi mengalami kerusakan ginjal dibanding anak-anak yang tidak tinggal dengan perokok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com