Komplain Makanan Basi Langsung Diganti

JAKARTA, SENIN - Kepala Sanitasi dan Surveilance Daerah Kerja Jeddah, Nata Saputra di Balai Pengobatan Haji Indonesia (BPHI) Bandara Raja Abdul Aziz Jeddah yang menerima laporan paket nasi basi dari jemaah embarkasi Solo, langsung komplain pada pengelola katering. Pihak katering, kemudian meminta maaf dan mengganti paket nasi basi tersebut.

Media Center Haji Departemen Agama di Jakarta, Senin (10/11) melaporkan, delapan orang jemaah haji dari kelompok terbang sepuluh embarkasi Solo, yang tiba di terminal haji Bandara Raja Abdul Aziz, Jeddah, pukul 06.05 waktu setempat, menerima makanan basi dari penyedia katering bagi jemaah di bandara tersebut. BPHI menerima laporan tersebut ketika jemaah berada di dalam bus, sebelum diberangkatkan ke Madinah.

Wakil Kepala Daerah Kerja Jeddah, Mas`ud Mustary mengatakan pihaknya telah menyampaikan masalah itu kepada pihak katering dan pihak katering telah mengganti kedelapan paket makanan yang basi tersebut dengan makanan yang baru.

Manajer Katering Binjawee dari Grup Al Amin Internasional, Sholih Usmani meminta maaf kepada PPIH Jeddah dan jemaah yang telah menerima makanan tidak layak konsumsi tersebut. "Saya meminta maaf atas kejadian tersebut," ujarnya.

Menurut Sholih, kasus itu terjadi karena keteledoran petugas kateringnya. Kedelapan paket makanan yang basi itu, merupakan sisa paket makanan dari rombongan sebelumnya, tapi ikut terangkut ketika petugas memberikan paket makanan untuk rombongan berikutnya.