Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curhat Kurangi Risiko Penyakit Jantung

Kompas.com - 10/07/2009, 13:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Setiap orang pasti pernah bercerita mengenai perasaannya (curhat) kepada orang lain. Tahukah Anda kalau kegiatan yang sering dianggap sepele itu ternyata dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung?

Prof DR dr Zubairi Djoerban SpPD, KHOM, Ketua Majelis Pengembangan Keprofesian (MPPK) PB Ikatan Dokter Indonesia, mengatakan, dengan kegiatan curhat, seseorang mempunyai ventilasi terhadap apa yang ia rasakan. Dengan adanya ventilasi tersebut, seseorang dapat melepaskan stres yang ia alami.

Seperti yang diketahui, stres adalah salah satu penyebab penyakit jantung. "Curhat, silaturahim, itu penting untuk mengurangi stres akibat pekerjaan atau lainnya. Curhat dapat dilakukan dengan adik, kakak, suami, istri, sahabat atau pears lainnya," ujar Zubari, di Hotel Sahid, Jakarta, Jumat (10/7).

Individu yang introvert juga harus mempunyai "ventilasi" itu karena jika permasalahan terus dipendam, tidak hanya penyakit jantung yang timbul, tetapi penyakit lain seperti maag atau nyeri pada bagian kepala. Namun, serangan jantung yang diakibatkan kelainan fungsi organ ataupun bawaan tidak dapat dicegah dengan aktivitas ini.

Meski curhat membantu, kata Zubairi, gaya hidup sehat juga harus diterapkan. "Lakukan olahraga minimal 30 menit, berhenti merokok, dan harus mengonsumsi makanan sehat. Dengan demikian risiko terkena jantung akan semakin minim," urainya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com