Mengurangi karbohidrat dalam asupan sehari-hari, ia menyarankan mengonsumsi karbohidrat kompleks. Asupan karbohidrat kompleks dari umbi-umbian menurutnya lebih sehat daripada mi, roti, dan nasi putih. Karbohidrat ini pun jumlahnya tak boleh lebih banyak dari makan sumber protein dan sayuran.
"Sayuran yang dikonsumsi juga harus berganti-ganti setiap hari. Buah juga tidak boleh terlalu banyak sebab buah juga sumber gula," katanya. Kesadaran mengurangi gula dan karbohidrat itu sudah terjadi di Amerika Serikat.
"Di sana lebih banyak produk yang no sugar added atau low sugar. Bukan lagi low fat sebab gula yang bikin tubuh kita gemuk," tuturnya.
Mengurangi karbohidrat saat menurunkan berat badan membuat tubuh membakar lemak tubuh untuk dijadikan sumber gula. "Pembakaran itu dilakukan oleh lever. Itulah saat saya memperbaiki juga fungsi lever dan metabolisme tubuh dengan metode traditional Chinese medicine," ungkap Alvin.
la menjamin hidup tidak bakal menderita karena mengurangi konsumsi karbohidrat. "Pada hari Sabtu dan Minggu saya agak melonggarkan diri dalam hal makan. Saat akhir pekan itu saya membolehkan diri saya makan tiramisu. Tentu saja karena jarang makan tiramisu, saya hanya makan yang terbaik," katanya.
Setiap pasien yang berobat untuk menurunkan berat badan tidak pernah diberi obat oleh Alvin. la juga tidak meresepkan herbal. Untuk menurunkan berat badan, caranya dengan mengadopsi pola makan yang bagus.
"Sampai saat ini tidak ada obat ampuh untuk menurunkan berat badan tanpa mengubah pola makan dan olahraga," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.