Demo BBM Keliling Kota Solo

SOLO, KOMPAS.com - Puluhan mahasiswa melakukaan aksi pawai kendaraan sebagai aksi penolakan rencana kenaikan BBM pada Kamis (15/3/2012), di
jalan utama Kota Solo dan Sukoharjo. Pawai yang dimulai dari gedung DPRD Surakarta lalu menyusuri Jalan Adisucipto hingga pertigaan Pabelan, Sukoharjo.

Dengan menggunakan pengeras suara yang diikat di salah satu sepeda motor, beserta poster bertuliskan ajakan kepada masyarakat untuk menolak kenaikan harga BBM. Orasi pun dilakukan sepanjang jalan oleh koordinator lapangan, Budi Subarjo. Dalam orasinya, Budi menjelaskan kepada masyarakat bahwa kebijakan kenaikan BBM tidak berpihak kepada rakyat kecil.

Sebelumnya, puluhan mahasiswa yang tergabung dalam KAMMI (Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia) ini mengikuti sidang konsultasi fraksi yang membacakan sikap setiap fraksi terhadap kenaikan BBM. Dalam rapat yang dipimpin oleh ketua DPRD YF Sukasno, menghasilkan 5 fraksi menolak kenaikan BBM, dan hanya fraksi Demokrat yang mendukung.

Mahasiswa pun mencemooh wakil fraksi Demokrat, Harlan Purwanto, usai membacakan sikap Partai Demokrat terhadap rencana kenaikan BBM. Setelah sidang, mahasiswa pun menggelar orasi di depan gedung DPRD dan menganggap rapat tersebut hanya formlitas dan tidak menunjukan sikap tegas terhadap kebijakan pemerintah.