Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 26/01/2013, 11:59 WIB

Kompas.com – Banyak yang bilang ketika mencoba untuk menurunkan berat badan, Anda berada dalam posisi “serba salah”. Jika mengkonsumsi kalori terlalu banyak, kemungkinkan besar adalah berat badan melonjak. Namun jika mengonsumsi kalori terlalu sedikit akan membuat metabolisme melambat sehingga kalori lebih sulit terbakar.

Untungnya, ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk menjaga metabolisme tetap normal, namun lemak dalam tubuh Anda tetap terbakar. Salah satu cara untuk meningkatkan metabolisme yaitu dengan olahraga. Ini dapat membakar kalori secara alami dan meningkatkan massa otot Anda. Selain olahraga ternyata ada pula makanan yang dapat membantu Anda dalam proses membakar lemak.

Jillian Michaels, seorang ahli diet dari Amerika Serikat memaparkan beberapa jenis makanan yang paling baik dalam membantu membakar lemak karena kandungan antioksidannya dan kemampuannya dalam mengatur hormon tubuh manusia. Berikut beberapa jenis makanan itu:

Teh hijau. Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi teh hijau secara teratur dapat menurunkan berat badan dengan menghilangkan lemak. Senyawa katekin dalam teh hijau merupakan antioksidan yang memerangi radikal bebas dan meningkatkan kesehatan sel-sel tubuh. Satu cangkir teh hijau mengandung antara 50 sampai 100 miligram katekin, dan sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa Anda harus minum sekitar lima cangkir teh hijau setiap hari untuk melihat efek pembakar lemak.

"Sebenarnya tidak akan apa-apa jika Anda meminumnya sepanjang hari," kata Jillian. "Ini membuat Anda tetap terhidrasi, dan Anda pun mendapatkan cukup antioksidan untuk melawan kanker.”

Asam lemak omega-3. Dosis harian dari asam lemak omega-3, baik melalui suplemen atau sumber alami seperti salmon, dapat membantu dalam penurunan berat badan bila dikombinasikan dengan olahraga, demikian sebuah studi di University of South Australia menemukan. Para peneliti mengatakan bahwa omega-3 adalah lemak tak jenuh ganda yang dapat meningkatkan oksidasi lemak, tapi olahraga juga diperlukan untuk menuai manfaat ini.

Kacang pistachio. Tindakan sederhana mengganti camilan asin Anda dengan kacang pistachio sudah dapat menunjukkan perubahan besar untuk program penurunan berat badan Anda. Sebuah studi baru-baru ini juga menunjukkan bahwa pistachio dapat memperbaiki gejala dari sindrom metabolik, seperti tekanan darah tinggi, serta memperbaiki kadar insulin, dan kadar glukosa darah.

Delima. Buah ini telah terbukti dapat membantu membakar lemak pada orang gemuk dan mengurangi peradangan dalam tubuh, sehingga dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan kanker. Beberapa studi terbaru bahkan menemukan bahwa rutin makan buah delima dapat membantu mencegah obesitas dan diabetes pada tikus dan manusia.
 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com