Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/05/2013, 07:00 WIB

Posisi penanaman gigi di dekat bola mata itu membuat jaringan mukosa yang melapisi lempengan gigi adalah jaringan mukosa konjungtiva dan jaringan mukosa sklera. Jaringan mukosa konjungtiva adalah membran tipis bening yang melapisi permukaan bagian dalam kelopak mata dan dan menutupi bagian depan mata dan berfungsi menjaga kelembaban mata. Adapun jaringan mukosa sklera adalah lapisan bola mata paling luar yang berwarna putih dan berfungsi melindungi bola mata.

Seiring dengan itu, lapisan bagian atas mata pasien yang rusak dibuang. Bagian mata yang ditinggalkan ditutup dengan lapisan mukosa dari pipi bagian dalam.

Tahap kedua OOKP dilakukan 3-4 bulan berikutnya. Pada tahap ini, lapisan mukosa pipi bagian dalam yang ditanam di mata dibuka kembali. Selanjutnya, dibuat bukaan berbentuk lingkaran agar silinder optik yang melekat pada lempengan gigi bisa ditempatkan.

Kemudian, lempengan gigi beserta silinder optik yang sebelumnya ditanam di bagian dalam pipi bagian atas dipindahkan ke mata. Lempengan gigi dan silinder optik itu ditutup dengan lapisan mukosa pipi bagian dalam.

Seusai operasi, pasien dapat menikmati penglihatan lebih baik sekitar dua minggu sejak operasi tahap kedua dilakukan.

Susiyanti mengatakan, teknik OOKP belum dilakukan di Indonesia. ”Di Asia, hanya Singapura, India, dan China yang telah melakukan,” ujarnya.

Tan mengatakan, OOKP pertama di Singapura dilakukan tahun 2004 terhadap pemuda 19 tahun asal Thailand yang mengalami sindrom Stevens Johnson. Hingga kini, penglihatan pemuda tersebut masih bagus walau medan pandangnya tidak selebar orang normal.

Hingga kini, OOKP di Singapura telah dilakukan terhadap 41 pasien dari 13 negara dengan tingkat penerimaan hasil cangkok gigi di mata itu mencapai 100 persen alias tidak ada kegagalan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com