Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/05/2015, 09:54 WIB
|
EditorLusia Kus Anna

KOMPAS.com - Penelitian telah menunjukkan bahwa diet Mediteranian membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Sebagian besar diet ini mencakup konsumsi sayur, buah, kacang-kacangan, biji-bijian, minyak zaitun, serta ikan.

Bila porsi minyak zaitun atau kacang-kacangan dalam diet tersebut ditambah dan konsumsi daging merah dikurangi, efek positif lainnya akan diperoleh. Pikiran Anda menjadi lebih tajam!

Menurut Dr. Emilio Ros, direktur klinik lipid di Hospital Clinic, Barcelona, penurunan mental terkait usia dapat diperlambat dengan mengasup diet sehat yang kaya makanan tinggi antioksidan seperti minyak zaitun dan kacang-kacangan.

Para periset dari Spanyol menjumpai bahwa orang tua yang menjalani diet tersebut, seperti halnya pada diet Mediteranian, mengalami perbaikan lebih besar dalam hal berpikir dan ingatan dibandingkan dengan mereka yang hanya disarankan untuk menjalani diet rendah lemak. 

"Mengingat usia rata-rata dari partisipan ini adalah 67 tahun saat studi dimulai, bisa dikatakan bahwa tidak pernah ada kata terlambat untuk mengubah diet Anda guna menjaga fungsi otak," ujar Dr. Ros, pimpinan penelitian yang hasil studinya dipublikasikan dalam jurnal JAMA Internal Medicine

Dalam studi lain, baik minyak zaitun maupun kacang-kacangan telah dihubungkan dengan kesehatan mental. Karenanya, temuan tersebut menjadi pengingat bahwa ada lebih banyak manfaat yang dapat diperoleh dari diet Mediteranian dengan menyebutkan rekomendasi spesifik untuk memasukkan minyak zaitun dan kacang-kacangan.

Dikatakan Samantha Heller, nutrisionis klinis senior di New York University Medical Center, New York, lemak sehat yang berasal dari kacang-kacangan maupun minyak zaitun, berperan penting dalam fungsi otak dan kesehatan. "Kemungkinannya, kedua sumber makanan tersebut membantu melindungi sel saraf di otak," imbuh Heller. 

Otak mendapat lemak untuk membuat dan mempertahankan selubung mielin (yang melindungi struktur saraf dan membantu interaksi sel saraf) dari makanan yang dikonsumsi manusia. Dan asam oleat menjadi satu dari banyak lemak populer dalam selubung mielin. 

"Minyak zaitun, almon, pikan, makadamia, kacang tanah, serta alpukat merupakan sumber baik dari lemak tersebut. Selain itu, asam lemak omega 3 yang dijumpai pada ikan, kenari, juga penting untuk kesehatan otak. Lemak sehat ini dapat memperbaiki fungsi mental dan kesehatan otak serta menurunkan risiko penyakit Alzheimer," urai Heller. 

Sebagai rekomendasi, Heller menyarankan untuk memasak menggunakan minyak zaitun ketimbang mentega. Kalau ingin ngemil, lebih baik menyantap segenggam almon daripada sekantung keripik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+