Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/11/2015, 19:33 WIB

Bangun tidur, mandi, ambil sarapan dan memakannya dalam perjalanan Anda ke kantor memang baik untuk produktivitas, tetapi tidak untuk pencernaan Anda. Makan di pagi hari seperti membangunkan usus besar Anda, dan toilet umum biasanya tidak kondusif memenuhi ketenangan yang Anda butuhkan saat BAB.

Sebaiknya, jadwalkan waktu di pagi hari untuk BAB sampai tuntas, kata Nicolette Francey, MD, profesor kedokteran di New York Medical College. “Biasanya, usus besar siap untuk melepaskan isinya sekitar setengah jam setelah makan pertama.”

7. Duduk, jangan tegang

Mencoba “memaksanya” keluar tidak akan meringankan sembelit Anda, bahkan bisa membuatnya semakin buruk. Anda justru membuat diri Anda berisiko terkena wasir atau tonjolan pada jaringan rektum, juga dikenal sebagai prolaps rektum. Jika Anda tetap tidak bisa “mengeluarkannya” setelah 15 menit, berhentilah dan tinggalkan toilet.

 

8. Jongkok

“Jika Anda sembelit, berjongkok akan meluruskan sudut usus Anda dan mengeluarkan feses lebih cepat,” kata Jacqueline Wolf, MD, seorang ahli sistem pencernaan dan asosiasi profesor kedokteran di Harvard Medical School.

9. Minum kopi

Penelitian dari Inggris dan berbagai laporan anekdot menunjukkan, secangkir kopi berkafein dapat merangsang pergerakan usus. Sementara para pakar, masih berdebat bagaimana kopi bisa bekerja seperi itu, secangkir kopi java perlu dicoba jika Anda tidak memiliki masalah dengan kafein.

10. Ketika semuanya gagal, cobalah berolahraga

Para ahli tidak sepenuhnya yakin mengapa, tetapi latihan akan merangsang fungsi usus. Berjalan, berenang, atau melakukan latihan aerobik lain selama 30 menit tiga kali seminggu cukup untuk mengatasi sembelit. Tetapi ingat, Anda harus tetap terhidrasi. (Gibran Maulana)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com