Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 18/10/2016, 16:05 WIB
|
EditorBestari Kumala Dewi

KOMPAS.com - Jarang olahraga dan tidak menjaga pola makan sehat sangat mudah menyebabkan penumpukan lemak di perut. Cukup sulit menghilangkan lemak di bagian perut karena akumulasi lemak pun sangat mudah di bagian perut.

Perut buncit kemudian menjadi masalah banyak orang. Selain jarang olahraga dan terlalu banyak makanan berlemak, banyak hal lain yang juga memicu terjadinya perut buncit, seperti dikutip dari Boldsky berikut ini.

1. Kecanduan media sosial
Sebuah penelitian menyatakan, orang-orang yang menggunakan media sosial secara berlebihan lebih cenderung memiliki memiliki perut buncit. Sebab, kecanduan media sosial membuat mereka duduk selama berjam-jam di depan komputer atau menggunakan ponsel. Mereka pun jadi kurang gerak

2. Minum jus buah
Buah-buahan memang baik untuk kesehatan dan memiliki kalori lebih sedikit. Akan tetapi, jika minum jus buah selalu dengan tambahan gula, justru bisa meningkatkan risiko penumpukan lemak di perut. Lebih baik konsumsi langsung buah potong atau membuat sendiri jus buah tanpa tambahan gula.

3. Kurangnya probiotik
Mereka yang tidak terbiasa konsumsi probiotik, seperti yoghurt juga cenderung memiliki perut buncit. Probiotik dapat membantu meningkatkan bakteri baik di usus yang menyehatkan pencernaan dan membantu pembakaran lemak di perut.

4. Stres
Salah satu kebiasaan yang bisa memicu timbulnya lemak di perut adalah makan banyak karena stres. Hindari mengatasi stres dengan terlalu banyak makan. Sebaiknya, atasi dengan cara yang lebih sehat, seperti olahraga dan meditasi.

5. Telat makan
Kebiasaan telat makan bukan akan membuat Anda kurus. Telat makan atau melewatkan makan justru bisa memicu perut menjadi buncit karena memperlambat metabolisme tubuh. Melewatkan makan juga bisa membuat Anda makan lebih banyak pada jam makan berikutnya.

6. Makan sambil menonton TV
Tanpa disadari, saat keasyikan menonton TV bisa membuat porsi makan bertambah banyak. Apalagi jika sering makan camilan sambil menonton TV. Hal ini bisa menyebabkan akumulasi lemak perut dan katakan selamat datang pada perut buncit!

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber Boldsky
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+