Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/01/2017, 11:03 WIB
Dian Maharani

Penulis

Sumber Dailymail

KOMPAS.com - Kabar gembira bagi Anda yang suka sarapan pakai telur. Menurut penelitian terbaru, sarapan dengan telur benar-benar menyehatkan otak.

Para peneliti dari Finlandia menganalisis pola makan 2.497 pria berusia antara 42-60 yang tidak memiliki gangguan memori. Kesehatan mereka diamati selama 22 tahun.

Peneliti menemukan, mereka yang sarapan telur memiliki kinerja yang baik pada tes neuro-psikologis di bagian lobus frontal. Lobus frontal merupakan bagian otak yang berkaitan dengan fungsi kognitif.

Peneliti dari University of Eastern Finland, Profesor Jyrki Virtanen, mengungkapkan, telur mengandung sejumlah nutrisi yang diperlukan oleh otak. Misalnya saja protein, antioksidan lutein dan zeaxanthin, serta vitamin E, D, dan A.

Penelitian yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition ini membantah penelitian sebelumnya yang menyatakan konsumsi telur berkaitan dengan penyakit penurunan fungsi memori, yakni demensia atau alzheimer.

Selain itu, efek konsumsi telur terhadap peningkatkan kadar kolesterol darah ternyata cuma sedikit. Walau begitu, hindari makan telur yang digoreng sehingga tidak meningkatkan risiko jantung koroner, tekanan darah tinggi, hingga kenaikan berat badan.

Kandungan vitamin E pada telur bahkan dinilai bisa mengurangi risiko serangan jantung pada orang yang memiliki riwayat sakit jantung. Kandungan lutein di telur juga membantu melindungi daerah jantung dari penyumbatan arteri.

Sementara itu, penelitian sebelumnya mengungkapkan, konsumsi hanya satu telur sehari saja sudah dapat mengurangi risiko stroke hingga 12 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau