Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Menggugah Selera, Berikut Efek Bahaya Konsumsi Pewarna Makanan

Kompas.com - 28/12/2019, 12:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Menurut FDA, batas aman konsumsi allura red adalah 7 miligram per kilogram berat badan.

3. Sunset yellow

Sunset yellow alias Yellow 6 bisa menyebabkan tumor testis dan adrenal. Pewarna ini juga berpotensi menyebabkan reaksi alergi dan asma bertambah parah, hiperaktif, dan kegelisahan.

Menurut FDA, takaran yang aman untuk pewarna ini adalah 3,75 miligram per kilogram berat badan.

Baca juga: BPOM Baubau Sita Ratusan Zat Pewarna Makanan Ilegal

4. Biru berlian

Biru berlian atau Blue 1 merupakan salah satu perwarna makanan yang paling banyak digunakan.

Pewarna biru ini dapat menembus sawar darah otak yang merupakan berfungsi menghalangi masuknya zat-zat berbahaya ke dalam otak.

Pewarna biru berlian juga dapat menyebabkan kerusakan-kerusakan sel-sel saraf dan kanker, kerusakan kromosom, reaksi alergi, dan perubahan perilaku.

Menurut FDA, takaran yang aman untuk pewarna ini adalah 12 miligram per kilogram berat badan.

5. Yellow 5

Yellow 5 atau tartazine dapat menyebabkan reaksi alergi parah dan merusak sistem informasi sel.

Zat pewarna ini diketahui dapat menghambat penyerapan zinc sehingga menyebabkan penurunan pertumbuhan, peningkatan risiko infeksi dan flu, melemahnya memori atau daya ingat, serta menurunnya kemampuan untuk berkonsentrasi pada anak-anak.

Menurut FDA, takaran yang aman untuk pewarna ini adalah 5 miligram per kilogram berat badan.

Cara mengurangi konsumsi pewarna makanan

Lalu, bagaimana cara meminimalisir konsumsi pewarna buatan? Berikut trik meminimalisir konsumsi pewarna buatan dari Cleveland Clinic:

- Baca label

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com