Melansir Medium, kebiasaan bangun tidur main HP membuat Anda seketika melihat notifikasi media sosial, pesan email, hingga berita negatif.
Hal itu berisiko memantik stres dan kecemasan.
Rangsangan eksternal ini menarik perhatian Anda. Sehingga, Anda tidak diberi waktu dan ruang untuk memulai hari dengan tenang.
Psikiater di San Francisco, California, Dr Nikole Benders-Hadi, menganjurkan kita untuk segera beralih dari ponsel setelah bangun tidur untuk terhindar dari stres.
“Membuka ponsel setelah bangun dapat meningkatkan risiko Anda memulai hari dengan stres dan merasa kewalahan,” kata Bender.
Sebuah penelitian yang dilakukan University of Gothenburg di Swedia juga menyatakan kondisi serupa.
Para peneliti mengukur efek penggunaan smartphone pada masyarakat kelompok usia 20-an selama setahun.
Hasilnya, penggunaan ponsel yang intens terkait dengan peningkatan risiko depresi pada pria maupun wanita.
Jadi, jika Anda ingin memulai hari tanpa perasaan terburu-buru, stres, dan cemas, berhentilah memeriksa ponsel sesaat setelah bangun tidur.
Dengan memeriksa segala hal pada ponsel, Anda berarti telah membiarkan pikiran Anda terbajak pendapat, pemberitahuan, permintaan, maupun ide orang lain.
Alih-alih memulai hari yang berfokus pada tujuan sendiri, Anda malah dipaksa untuk memikirkan kepentingan orang lain.
Hal itu bisa membuat awal hari menjadi kacau.
Selain perhatian, membuka ponsel setelah bangun tidur juga akan membajak waktu Anda.
Awalnya mungkin Anda hanya berniat mengecek email selama lima menit.
Tapi, tanpa disadari Anda juga tergiur mengakses media sosial selama 30 menit.