"Memang ada hubungan antara cara orang tua berinteraksi dengan urutan anak di keluarga. Tapi setiap posisi anak memiliki tantangan tersendiri," jelasnya.
Berikut ini kepribadian anak mengacu pada urutan kelahirannya:
1. Anak sulung
Pasangan biasanya membesarkan anak pertama atau sulung dengan pendekatan coba-coba.
Lumrah, orang tua jamak mencurahkan perhatiannya saat sulung lahir.
Anak pertama pun jadi sangat diperhatikan, diberi aturan ketat, dan dikontrol.
Kebiasaan tersebut membuat anak sulung tumbuh dengan karakter:
Baca juga: Pola Asuh Seperti Ini Tak Lagi Efektif untuk Anak Zaman Now…
2. Anak tengah
Saat anak tengah lahir, orang tua sudah punya pengalaman membesarkan anak dari pengalaman pertama.
Perhatian orang tua biasanya juga tidak tercurah pada satu anak, melainkan dibagi-bagi.
Karena berada di antara sulung dan bungsu, anak tengah biasanya punya kepribadian:
3. Anak bungsu
Anak terakhir terlahir setelah kakak-kakaknya lebih dulu hadir di tengah keluarga.
Kehadirannya terjadi saat orang tua sudah punya pengalaman membesarkan anak sulung dan tengah.
Faktor itu disebut memengaruhi karakter atau kepribadiannya. Antara lain:
Dengan mengetahui karakter anak sulung, tengah, dan bungsu, orang tua dapat menerapkan pola asuh anak sesuai kepribadiannya.
Melansir Huffington Post, Leman berpendapat posisi anak di keluarga dan kepribadian anak yang unik dapat menjadi bekal masa depan.
Orang tua perlu mengarahkan kekuatan dari karakter anak sulung, tengah, atau bungsu, untuk diubah menjadi potensinya.
1. Anak sulung