Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Trauma yang Mungkin Dialami Korban Perkosaan Reynhard Sinaga

Kompas.com - 07/01/2020, 15:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

Jadi, kita berikan korban waktu untuk memproses semuanya dan jangan paksakan respons kita kepada korban.

Baca juga: Meski Trauma, Korban Perkosaan India Tunjukkan Kebesaran Hati

Selain itu, kita juga harus mengekspresikan kepedulian kita, dengan mengatakan kalimat yang menunjukan dukungan, misal “saya peduli padamu, jika butuh sesuatu, katakan saja kepada saya”.

Kita juga tidak boleh memaksa korban untuk menceritakan kejadian tersebut secara detail.

"Walaupun anda ingin tahu, pahamilah dan coba untuk hindari pertanyaan yang berhubungan dengan kejadian tersebut," ujar Talissa.

Jika korban mau bercerita, maka kita cukup dengarkan tanpa berkomentar.

Saat kita merasa korbgan membutuhkan bantuan profesional, maka bantulah untuk mencarikan profesional tersebut.

Kita bisa mulai mengajak korban untuk beraktivitas diluar rumah saat ia sudah lebih tenang dan siap untuk bertemu dengan orang lain.

"Berikan rasa aman kepada dirinya agar mau mencoba kembali," ujar Talissa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com