1. Lebih peduli perasaan sendiri
Setiap orang pasti merasakan kesepian. Sesekali merasakan kesepian itu wajar.
Namun, menjadi tidak normal saat Anda lebih sering mengalami kesepian daripada tidak.
Coba perhatian perasaan sendiri, kapan terakhir kali Anda merasa tidak kesepian?
2. Pahami bahaya kesepian
Banyak orang menjaga hidup sehat dengan mengatur pola makan dan berolahraga.
Namun, mereka mengabaikan koneksi sosial. Padahal, bersosialisasi sama pentingnya dengan diet sehat dan tidur cukup.
Baca juga: Tidak Bisa Sembarangan, 4 Olahraga yang Cocok bagi Pengidap Depresi
3. Bangun koneksi sosial
Alih-alih cuma mengobrol lewat media sosial, coba sesekali atur waktu bertemu dengan teman atau kerabat.
Selain itu, Anda bisa memanfaatkan waktu istirahat yang singkat untuk mengobrol dengan teman.
Perbincangan singkat atau obrolan sederhana punya dampak signifikan untuk mengatasi kesepian.
4. Membantu orang lain
Berikan pertolongan untuk orang yang tidak Anda kenal, atau lakukan kebaikan tanpa pamrih.
Tak perlu muluk-muluk saat membantu. Anda bisa memberikan kursi pada orang di tranportasi umum. Atau berikan giliran jalan duluan saat di perjalanan.
5. Rehat dari media sosial
Ketika rehat dari sosial media, orang jadi lebih membangun koneksi sosial yang sesungguhnya.
Selain itu, saat orang tidak sibuk bersosial media, kebanyakan orang cenderung intens bersosialisasi.
Ingat, kesepian bisa diatasi dengan membangun koneksi sosial yang berkualitas.
Jika kesepian terasa mengganggu atau intensitasnya cukup tinggi, coba konsultasikan masalah ini dengan psikolog atau ahlinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.