KOMPAS.com - Bagi masyarakat Indonesia, mengonsumsi es atau air dingin selalu diklaim sebagai penyebab batuk dan pilek.
Bahkan, mereka percaya bahwa minum air es disinyalir membuat gejala flu semakin parah.
Melansir laman Healthline, minum air es memang dapat mempengaruhi tubuh. Riset juga membuktikan bahwa minum air dingin dapat memperparah pilek dan hidung tersumbat.
Sebaliknya, mengonsumsi makanan atau minuman hangat justru dapat meringankan hidung yang tersumbat.
Baca juga: Terlalu Takut Sakit Justru Lemahkan Sistem Imun, Kok Bisa?
Riset yang dilakukan tahun 2001 juga membuktikan, minum air dingin bisa memicu migrain pada orang yang telah didiagnosis memiliki penyakit tersebut.
Sayangnya, riset tersebut hanya dilakukan dalam skala kecil sehingga belum cukup untuk membuktikan efek samping minum air dingin atau es yang selama ini dipercayai banyak masyarakat Indonesia.
Melansir Hello Sehat, hingga sata ini belum ada riset yang membuktikan keterkaitan konsumsi es dengan gejala flu. satu-satunya penyebab flu yang telah terbukti secara ilmuah adalah virus.
Flu juga sangat berkaitan dengan daya tahan tubuh seseorang, sehingga ada yang mudah tertular dan ada yang tidak tertular.
Jika minum air dingin atau es menyebabkan flu atau membuat flu semakin parah, penyebabnya bisa dua hal, yakni alergi dan daya tahan tubuh yang lemah.
Meski demikian, pastikan kebersihan diri dan wadah yang digunakan untuk minum air dingin atau es terbebas dari virus yang menyebabkan influenza dan berbagai penyakit lainnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.