KOMPAS.com - Udara hangat yang keluar dari bagian atas masker kain atau masker bedah kerap membuat lensa kacamata berembun.
Kondisi ini membuat pandangan orang yang mengenakan kacamata jadi buram.
Di tengah pandemi Covid-19, kabut atau embun yang menyelimuti kacamata bisa berbahaya.
Baca juga: Tips Memilih Masker Kain Nonmedis untuk Cegah Virus Corona
Pasalnya, saat kacamata berkabut, penggunanya jadi ingin menyentuh bagian wajah untuk membersihkan atau membetulkan letak kacamata.
Hal itu berisiko menjadi pintu penularan infeksi virus corona karena tangan menyentuh wajah.
Untuk mencegah kacamata berembun saat menggunakan masker, ada beberapa langkah mudah yang bisa dijajal.
Baca juga: Cara Membuat Masker Kain Nonmedis Kurang dari 20 Menit
Melansir berbagai sumber, berikut cara mengatasi kacamata berembun saat menggunakan masker:
Untuk mengatasi lembab di kacamata atau lensa berembun, Anda disarankan untuk menambahkan lapisan penyerap lembab di antara hidung dan mata.
Caranya cukup sederhana. Cukup selipkan potongan kertas tisu kecil di bagian atas masker.
Metode sederhana ini lazim dipraktikkan di Jepang saat banyak orang mengenakan masker untuk mencegah penyebaran penyakit. Seperti di video tutorial dari akun Youtube C Channel berikut:
https://www.youtube.com/watch?time_continue=28&v=P23w0FWXISw&feature=emb_logo
Namun, aplikasi tisu harus benar-benar pas. Tujuannya, agar Anda tidak tergerak menyentuh wajah untuk membetulkan letak kacamata atau tisu yang melorot.
Baca juga: Cara Membuat Masker Kain Nonmedis Kurang dari 20 Menit
Sebelum menggunakan masker, cuci kacamata dengan air sabun, hilangkan sisa-sisa sabun, lalu keringkan lensa.
Cara tersebut terbukti dapat mencegah kacamata berembun saat digunakan.
Air sabun dapat memecah tegangan permukaan dengan cara meninggalkan lapisan film surfaktan tipis pada lensa. Sehingga, uap air atau embun jadi sulit terbentuk.