Makanan ini bisa memicu gas di dalam perut dan menyebabkan tekanan di dalam sistem pencernaan hingga berakhir dengan diare.
Baca juga: 6 Manfaat Jeruk Nipis untuk Kesehatan dan Efek Sampingnya
6. Minuman es atau air dingin
dr. Dien menerangkan, minum air dingin atau es saat perut dalam kondisi kosong atau saat buka puasa dapat memicu kontraksi pada lambung.
Hal itu dikarenakan, lambung baru saja menerima cairan dengan suhu yang jauh beda dari suhu tubuh.
Dengan begitu, minum air dingin saat mengawali buka puasa bukan tidak mungkin dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
“Kondisi ini terutama bisa terjadi pada penderita sakit mag,” jelas Dien kepada Kompas.com, Sabtu (25/4/2020).
Baca juga: Buka Puasa dengan Air Dingin atau Air Hangat, Mana yang Lebih Baik?
7. Makanan berbumbu tajam
Makanan yang diberi bumbu beraneka ragam sehingga rasanya jadi sangat kuat bisa memicu diare.
Makanan ini juga tidak dianjurkan dikonsumsi saat seseorang tengah menderita diare tersebut.
Selain lada atau cabai, makanan berbumbu yang sebaiknya tidak dikonsumsi saat diare adalah banyak garam dan dicampur dengan santan.
Makanan yang memiliki rasa yang kuat ini memengaruhi proses pencernaan, beberapa di antaranya bahkan bisa memicu munculnya gejala diare, seperti perut mulas dan buang-buang air.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.