KOMPAS.com - Kopi menjadi minuman favorit banyak orang di dunia ini. Saat mengantuk atau sekadar mengobrol bersama teman pun kopi selalu menjadi minuman pendamping.
Bagi orang yang sehat, kopi tidak akan menimbulkan dampak negatif jika dikonsumsi dalam jumlah wajar.
Bahkan, kopi bisa memberi dampak positif karena kandungan antioksidan yang tinggi di dalamnya.
Namun, bisakah kita mengonsumsi kopi saat sedang sakit?
Melansir Healthline, mengonsumsi kopi saat jatuh sakit bisa menimbulkan manfaat dan efek samping. Namun, hal itu tergantung pada jenis penyakit apa yang kita alami.
Baca juga: 3 Cara Jaga Berat Badan Usai Berpuasa
Selain kaya antioksidan, kopi juga mengandung kafein yang membuat kita merasa berenergi saat meminumnya.
Itu sebabnya, banyak orang mengira minum kopi saat sakit bisa membantu tubuh agar lebih berenergi.
Melansir Healthline konsumsi kopi saat mengalami flu ringan bisa membantu tubuh agar lebih berenergi tanpa menyebabkan efek samping serius.
Kopi juga bisa menyebabkan beberapa efek negatif pada orang dengan konsisi tertentu. Berikut efek negatif kopi:
Kafein dalam kopi bersifat diuretik yang bisa mengeluarkan cairan dalam tubuh.
Alhasil, minum kopi bisa membuat seseorang mengalami diare atau buang air kecil berlebihan yang memicu dehidrasi.
Namun, beberapa peneliti percaya asupan kafein dalam jumlah sedang, yakni dua hingga tiga cangkir kopi per hari, tidak akan menyebabkan dehirasi.
Akan tetapi, jika Anda mengalami muntah, diare, atau flu parah, sebaiknya hindari mengonsumsi kopi.
Sebaiknya, kita memilih minuman yang bisa menghidrasi tubuh seperti air putih atau jus.
Kopi bersifat asam yang bisa menyebabkan iritasi lambung pada mereka yang sedang mengalami gangguan pencernaan.
Riset yang meneliti 302 penderita maag membuktikan peserta yang mengonsumsi kopi mengalami peningkatan nyeri perut hingga 80 persen.
Oleh karena itu, penderita maag atau gangguan pencernaan lainnya sebaiknya menghindari minuman ini.
Baca juga: 2 Hal Penyebab Penglihatan Berkurang saat Usia Bertambah
Kopi juga bisa berinteraki dengan beberapa jenis obat. Misalnya, kandungan kafein dalam kopi bisa memperkuat efek obat stimulan seperti pseudoephedrine.
Obat tersebut sering digunakan untuk membantu meringankan gejala flu dan pilek.
Kopi juga bisa berinteraksi dengan antibiotik. Jika Anda mengonsumsi obat-obatan tertentu, berkonsultasilah pada dokter sebelum memutuskan untuk menikmati secangkir kopi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.