Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/06/2020, 18:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Sumber Bustle

KOMPAS.com – Terdapat beberapa kebiasaan buruk yang sering dilakukan seseorang dan tanpa disadari bisa menjadi penyebab rambut rontok.

Mungkin Anda masih merasa wajar ketika rambut yang rontok didapati hanya satu atau dua helai dalam sekali waktu.

Namun, tidak menutup kemungkinan beberapa kebiasaan buruk yang dilakukan dapat membuat kerontokan rambut semakin parah hingga memicu masalah kebotakan.

Baca juga: Jangan Keliru, Hasil Rapid Test Non-Reaktif Belum Tentu Negatif Covid-19

Melansir berbagai sumber, berikut beberapa kebiasaan buruk yang bisa jadi penyebab rambut rontok:

1. Mengikat rambut terlalu kencang

Malansir Buku 365 Tip For Women (2017) oleh Rita Lauw Fu, jika rambut Anda rontok akibat terlalu sering diikat, maka cobalah untuk mengurangi kebiasaan mengikat rambut.

Biarkan rambut Anda tergerai dan “bernapas”. Jika memang terpaksa harus mengikat rambut, hindari mengikat rambut yang terlalu kencang.

2. Sering memakai pengering rambut

Memakai hair dryer atau pengering rambut yang terlalu sering tidak baik bagi kesehatan rambut.

Panas yang diakibatkan dari hair dryer bisa membuat rambut Anda menjadi rentan rontok.

3. Mencuci rambut setiap hari

Anda sebenarnya tak perlu keramas setiap hari.

Keramas atau mencuci rambut secara berlebihan justru dapat menyebabkan sebum atau minyak yang berfungsi untuk melindungi rambut dan membantu mengatur keseimbangan kelembapan rambut menjadi bekerja lebih keras.

Baca juga: 9 Cara Menurunkan Kolesterol dengan Cepat

Hal ini pun membuat kulit kepala memproduksi minyak lebih banyak lagi.

Jika kondisi tersebut terjadi, tak hanya akan membuat rambut rontok tetapi juga menyebabkan warna rambut kusam, berminyak, dan kering.

4. Menyisir rambut saat masih basah

Menyisir rambut saat masih basah bisa menjadi penyebab kerusakan pada rambut karena rambut basah lebih halus.

Jadi, cobalah untuk membiarkan rambut kering secara alami sebelum Anda menyisirnya.

Jika memang terpaksa harus menyisir rambut yang basah, sebaiknya gunakan sisir yang bergigi jarang.

Baca juga: 10 Cara Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

5. Stres berlarut

Ilustrasi rambut rontokAndreyPopov Ilustrasi rambut rontok
Ilustrasi rambut rontokAndreyPopov Ilustrasi rambut rontok

Stres dapat menjadi penyebab rambut rontok.

Kerontokan rambut bahkan bisa terjadi selama enam minggu sampai tiga bulan setelah stres terjadi.

Sindrom rambut rontok akibat stres dikenal juga dengan istilah telogen effluvium.

Tetapi jika Anda mengalami kesulitan dalam mengelola stres, berbicara dengan orang yang dicintai atau seorang profesional, seperti seorang terapis.

Mereka diharapkan dapat membantu Anda dalam mengembangkan strategi perawatan diri agar terhindar dari stres yang juga menjadi pemicu rambut rontok.

6. Memainkan atau memutar-mutar rambut

Melansir Bustle, banyak dari kita mungkin tanpa sadar sering memainkan rambut di kepala.

Padahal semua tarikan rambut yang tidak disadari tersebut dapat melemahkan rambut Anda.

"Kita mungkin tidak menyadari bahwa memuntir atau menarik rambut sebagai kebiasaan dapat menyebabkan rambut rontok, tetapi bisa," kata dokter kulit Shari Hicks-Graham, MD, FAAD.

Baca juga: Bolehkah Berhubungan Badan Saat Hamil Muda?

Bentuk ekstrem dari kebiasaan memainkan rambut disebut trikotilomania. Di mana terjadi kelainan kontrol impuls yang menyebabkan seseorang mencabut rambutnya.

Jika Anda berpikir memutar-mutar atau menarik rambut telah menjadi kebiasaan yang sulit dikendalikan, berbicara dengan orang yang dicintai atau terapis untuk membantu menemukan cara meringankan kebiasaan itu.

7. Menggaruk kepala

Menggaruk kepala mungkin terasa seperti bukan masalah besar, tetapi pada kenyatannya aktivitas tersebut dapat memengaruhi pertumbuhan rambut jika dilakukan secara berlebihan atau sudah menjadi kebiasaan.

"Ketombe sering terjadi pada kulit kepala dan dapat menyebabkan kulit kepala kering dan gatal," kata dokter kulit Dr. Jordan Carqueville.

"Penting untuk mengatasi masalah ini guna menghindari trauma dan iritasi pada folikel rambut dengan menggaruk kepala berulang kali. Shampo anti-ketombe dapat membantu mengatasi gatal pada kulit kepala," tambah dia.

Baca juga: 9 Jenis Vitamin dan Mineral yang Disarankan untuk Ibu Hamil

8. Makan sembarangan

Jika Anda tidak makan makanan seimbang hingga tubuh kekurangan zat besi, rambut Anda bisa menderita.

"Pemicu rambut rontok lainnya adalah penyimpanan zat besi yang rendah. Kondisi ini umum terjadi pada wanita yang sedang menstruasi yang tidak makan makanan kaya nutrisi," Dr. Lisa Rhodes, kepala dermatologi di Westlake Dermatology.

Jika Anda kekurangan zat besi, dokter dapat membantu menemukan cara untuk “memasukkan” zat besi lebih banyak ke dalam gaya hidup Anda.

Jika Anda merasa berbagai kebiasaan buruk tersebut bukan menjadi penyebab rambut rontok Anda, ada baiknya segera konsultasikan dengan dokter kulit. Hal itu dikarenakan, rambut rontok juga bisa disebabkan oleh faktor lain termasuk adanya gangguan kesehatan.

Baca juga: 18 Makanan yang Mengandung Vitamin E Tinggi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Yunita Ababiel Meninggal Dunia, Ini Penyebab dan Bahaya Kanker Payudara
Yunita Ababiel Meninggal Dunia, Ini Penyebab dan Bahaya Kanker Payudara
Health
Yunita Ababiel Meninggal karena Kanker Payudara, Ini Gejala Awal yang Perlu Diwaspadai
Yunita Ababiel Meninggal karena Kanker Payudara, Ini Gejala Awal yang Perlu Diwaspadai
Health
Robot Medis Pertama Lakukan Operasi Realistis Secara Mandiri dengan Akurasi 100 Persen
Robot Medis Pertama Lakukan Operasi Realistis Secara Mandiri dengan Akurasi 100 Persen
Health
Kapan Waktu Terbaik untuk Mandi: Pagi atau Malam Hari? Ini Penjelasan Ahli
Kapan Waktu Terbaik untuk Mandi: Pagi atau Malam Hari? Ini Penjelasan Ahli
Health
Kenali Apa Itu Weil's Disease, Komplikasi Berat Akibat Leptospirosis
Kenali Apa Itu Weil's Disease, Komplikasi Berat Akibat Leptospirosis
Health
Kenali Komplikasi Berat Leptospirosis, Bisa Sebabkan Kematian
Kenali Komplikasi Berat Leptospirosis, Bisa Sebabkan Kematian
Health
Kapan Harus Periksa ke Dokter Saat Curiga Leptospirosis? Ini Tandanya
Kapan Harus Periksa ke Dokter Saat Curiga Leptospirosis? Ini Tandanya
Health
Leptospirosis Mengintai Saat Musim Hujan, Ini Gejala Awalnya
Leptospirosis Mengintai Saat Musim Hujan, Ini Gejala Awalnya
Health
Waspada Genangan Air, Ini Cara Leptospirosis Menular ke Manusia
Waspada Genangan Air, Ini Cara Leptospirosis Menular ke Manusia
Health
Telinga Berdenging Usai Pakai Headset? Waspadai Tuli Akibat Bising...
Telinga Berdenging Usai Pakai Headset? Waspadai Tuli Akibat Bising...
Health
Lingkungan Kotor dan Malas Bergerak, Bisa Picu Penyakit Akibat Kemarau Basah
Lingkungan Kotor dan Malas Bergerak, Bisa Picu Penyakit Akibat Kemarau Basah
Health
Kasus HIV di Thailand Naik Tajam, Anak Muda Jadi Kelompok Paling Rentan
Kasus HIV di Thailand Naik Tajam, Anak Muda Jadi Kelompok Paling Rentan
Health
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem, Dokter Beri Tips Agar Tidak Mudah Sakit
BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem, Dokter Beri Tips Agar Tidak Mudah Sakit
Health
Artis Pakistan Ini Hidup Sendiri Ditemukan Meninggal Membusuk 9 Bulan
Artis Pakistan Ini Hidup Sendiri Ditemukan Meninggal Membusuk 9 Bulan
Health
Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Kemarau Basah, Hindari Penyakit yang Mengintai
Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh Saat Kemarau Basah, Hindari Penyakit yang Mengintai
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau