Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/07/2020, 18:04 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Tingkatkan konsumsi makanan kaya kalsium seperti susu rendah lemak, keju rendah lemak, dan yoghurt rendah lemak untuk mencegah batu ginjal.

Baca juga: 10 Gejala Awal Sakit Ginjal, Lebih Kerap Serang Wanita

3. Batasi asupan garam dan natrium

Kebiasaan mengonsumsi garam dan natrium berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit batu ginjal.

Tingginya kandungan garam dan natrium dalam urine membuat penyerapan kalsium dari urine ke darah tidak optimal.

Saat kalsium tidak terserap ke tubuh, mineral ini bisa menumpuk di urine dan menyebabkan batu ginjal.

Untuk itu, hindari konsumsi garam dan natrium berlebihan.

Penyakit batu ginjal seringkali ditemukan pada orang dewasa. Namun, apakah anak-anak bisa mengalami batu ginjal?

Baca dengan seksama label makanan yang tinggi natrium seperti makanan olahan, keripik, kerupuk, makanan kalengan, bumbu instan.

Batasi konsumsi garam 2.000 miligram natrium atau setara 1 sendok teh atau 5 gram per hari.

Baca juga: Jenis Perawatan dan Obat Batu Ginjal

4. Batasi asupan tinggi oksalat

Ilustrasi bayam Ilustrasi bayam
Beberapa jenis batu ginjal disebabkan penumpukan oksalat dalam tubuh.

Mengurangi makanan oksalat dapat mencegah batu ginjal.

Makanan tinggi oksalat di antaranya bayam, cokelat, ubi jalar, kopi, bit, kacang-kacangan, dan kedelai.

5. Kurangi protein hewani

Ilustrasi daging wagyuDok. Shutterstock Ilustrasi daging wagyu
Asupan protein hewani seperti daging sapi dan unggas umumnya dapat meningkatkan kandungan asam dalam urine.

Tingginya kadar asam dalam urine dapat menyebabkan asam urat dan batu ginjal.

Baca juga: Waspada, Anak Muda Bisa Kena Gagal Ginjal, Begini Cara Mencegahnya

6. Bijak konsumsi suplemen vitamin C

Ilustrasi vitamin CNatchaS Ilustrasi vitamin C
Studi pada 2013 menunjukkan, kebiasaan mengonsumsi suplemen vitamin C dosis tinggi punya efek samping batu ginjal.

Menurut ahli, konsumsi vitamin C dari makanan atau secara alami tidak memengaruhi pembentukan batu ginjal.

Untuk itu, hati-hati saat mengonsumsi suplemen vitamin C, terutama para pria. Pastikan konsumsi suplemen apa pun atas rekomendasi dokter.

7. Obat herbal batu ginjal

Ilustrasi obat herbal, ilmuwan sedang meracik obat herbal.Shutterstock/paulynn Ilustrasi obat herbal, ilmuwan sedang meracik obat herbal.
Sejumlah obat herbal batu ginjal dapat mencegah penyakit ini.

Untuk obat herbal batu ginjal, beberapa kandungan aktifnya disebut bisa menghancurkan batu ginjal.

Namun, Anda perlu berhati-hati memilih obat alami ini. Pastikan untuk menggunakan obat herbal batu ginjal yang aman dan lulus uji dari otoritas resmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com