KOMPAS.com - Kehamilan menjadi masa-masa yang paling sensitif bagi perempuan.
Pada periode ini, perempuan membutuhkan asupan nutrisi yang sehat untuk mengoptimalkan tumbuh kembang bayi dalam kandungan.
Memilih makanan yang sehat dan baik untuk kandungan bisa menjadi hal yang membingungkan.
Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Sayuran Mentah?
Pasalnya, ada beberapa makanan yang perlu dihindari oleh ibu hamil karena dapat membahayakan ibu dan bayi.
Apa saja makanan yang sebaiknya dihindari ibu hamil?
Meskipun sebagian besar ikan punya nutrisi yang baik, ibu hamil sebaiknya berhati-hati dalam mengonsumsinya.
Pasalnya, beberapa ikan diketahui mengandung merkuri.
Merangkum dari Healthline, merkuri dalam jumlah yang tinggi dapat menjadi racun bagi sistem saraf, sistem kekebalan tubuh, dan ginjal.
Pada anak-anak, keracunan merkuri juga bisa menyebabkan masalah perkembangan otak yang serius.
Jenis ikan yang diketahui memiliki kadar merkuri tinggi seperti king mackerel, hiu, marlin, dan ikan todak.
Sedangkan ikan dengan kadar merkuri yang aman dikonsumsi ibu hamil karena kandungan merkuri rendah seperti teri, sarden, lele, salmon, serta tilapia (nila dan mujair).
Sama seperti ikan bermerkusi tinggi, sebaiknya ibu hamil tidak mengonsumsi ikan mentah atau setengah matang.
Baca juga: Apakah Ibu Hamil Boleh Minum Es?
Ini karena ikan yang tidak dimasak secara sempurna dapat menyebabkan beberapa infeksi virus, bakteri, atau parasit seperti norovirus, vibrio, salmonela, dan listeria.
Beberapa infeksi tersebut dapat membuat ibu hamil mengalami dehidrasi dan lemah.
Pada kasus yang lebih serius, bayi dalam kandungan juga bisa terdampak.