Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/07/2020, 18:04 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Batu ginjal adalah salah satu penyakit yang dapat membuat penderitanya merasakan nyeri hebat.

Melansir Web MD, penyakit ini dipicu penumpukan mineral tertentu yang berlebih di dalam tubuh.

Selain itu, penyebab batu ginjal lain yakni masalah genetika atau faktor keturunan yang membuat seseorang kekurangan sitrat dan kalsium.

Baca juga: 7 Penyebab Batu Ginjal yang Kerap Diabaikan

Kondisi lain yang memantik penyakit batu ginjal adalah obesitas, hipertiroid, sampai penyakit ginjal.

Selain faktor keturunan, penyakit batu ginjal umumnya bisa dihindari dengan pola makan seimbang dan gaya hidup sehat.

Melansir Healthline, berikut beberapa cara mencegah penyakit batu ginjal:

1. Minum yang cukup

Ilustrasi minum air putihThinkstockphotos Ilustrasi minum air putih
Jika Anda selama ini termasuk orang yang malas minum, coba ubah kebiasaan tak sehat ini.

Kebiasaan malas minum dapat membuat urine yang keluar sedikit.

Begitu urine yang keluar sedikit, praktis kencing jadi lebih pekat dan susah untuk melarutkan mineral yang menumpuk di urine.

Minum air putih setidaknya delapan gelas per hari agar intensitas berkemih juga normal.

Selain itu, konsumsi makanan penghancur batu ginjal alami seperti lemon dan jeruk.

Keduanya mengandung sitrat yang bisa mencegah pembentukan batu ginjal.

Baca juga: 8 Ciri-ciri Sakit Batu Ginjal

2. Konsumsi makanan kaya kalsium

Ilustrasi. Ilustrasi.
Jenis batu ginjal yang paling umum adalah batu kalsium oksalat. Sehingga, muncul mitos kalsium dapat menyebabkan penyakit batu ginjal.

Hal itu keliru. Sebaliknya, kekurangan kalsium justru meningkatkan risiko penyakit batu ginjal dan osteoporosis.

Namun, konsumsi kalsium secara alami lewat makanan dan berjemur lebih aman ketimbang minum suplemen.

Tingkatkan konsumsi makanan kaya kalsium seperti susu rendah lemak, keju rendah lemak, dan yoghurt rendah lemak untuk mencegah batu ginjal.

Baca juga: 10 Gejala Awal Sakit Ginjal, Lebih Kerap Serang Wanita

3. Batasi asupan garam dan natrium

GaramShutterstock Garam
Kebiasaan mengonsumsi garam dan natrium berlebihan dapat meningkatkan risiko penyakit batu ginjal.

Tingginya kandungan garam dan natrium dalam urine membuat penyerapan kalsium dari urine ke darah tidak optimal.

Saat kalsium tidak terserap ke tubuh, mineral ini bisa menumpuk di urine dan menyebabkan batu ginjal.

Untuk itu, hindari konsumsi garam dan natrium berlebihan.

Baca dengan seksama label makanan yang tinggi natrium seperti makanan olahan, keripik, kerupuk, makanan kalengan, bumbu instan.

Batasi konsumsi garam 2.000 miligram natrium atau setara 1 sendok teh atau 5 gram per hari.

Baca juga: Jenis Perawatan dan Obat Batu Ginjal

4. Batasi asupan tinggi oksalat

Ilustrasi bayam Ilustrasi bayam
Beberapa jenis batu ginjal disebabkan penumpukan oksalat dalam tubuh.

Mengurangi makanan oksalat dapat mencegah batu ginjal.

Makanan tinggi oksalat di antaranya bayam, cokelat, ubi jalar, kopi, bit, kacang-kacangan, dan kedelai.

5. Kurangi protein hewani

Ilustrasi daging wagyuDok. Shutterstock Ilustrasi daging wagyu
Asupan protein hewani seperti daging sapi dan unggas umumnya dapat meningkatkan kandungan asam dalam urine.

Tingginya kadar asam dalam urine dapat menyebabkan asam urat dan batu ginjal.

Baca juga: Waspada, Anak Muda Bisa Kena Gagal Ginjal, Begini Cara Mencegahnya

6. Bijak konsumsi suplemen vitamin C

Ilustrasi vitamin CNatchaS Ilustrasi vitamin C
Studi pada 2013 menunjukkan, kebiasaan mengonsumsi suplemen vitamin C dosis tinggi punya efek samping batu ginjal.

Menurut ahli, konsumsi vitamin C dari makanan atau secara alami tidak memengaruhi pembentukan batu ginjal.

Untuk itu, hati-hati saat mengonsumsi suplemen vitamin C, terutama para pria. Pastikan konsumsi suplemen apa pun atas rekomendasi dokter.

7. Obat herbal batu ginjal

Ilustrasi obat herbal, ilmuwan sedang meracik obat herbal.Shutterstock/paulynn Ilustrasi obat herbal, ilmuwan sedang meracik obat herbal.
Sejumlah obat herbal batu ginjal dapat mencegah penyakit ini.

Untuk obat herbal batu ginjal, beberapa kandungan aktifnya disebut bisa menghancurkan batu ginjal.

Namun, Anda perlu berhati-hati memilih obat alami ini. Pastikan untuk menggunakan obat herbal batu ginjal yang aman dan lulus uji dari otoritas resmi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau