KOMPAS.com - Narkotika jenis amfetamin sering menjadi perbincangan di media massa karena kerap digunakan oleh publik figur yang tertangkap melakukan penyalahgunaan obat terlarang.
Sebenarnya, amfetamin adalah salah satu jenis stimulan yang sering digunakan untuk mengatasi anttention deficit hyperactivity disorder (ADHD) dan gangguan tidur narkolepsi.
Stimulan ini memang terkadang dijual secara ilegal. Padahal, penggunaan obat ini memerlukan resep dokter.
Stimulan ini juga kerap menyebabkan kecanduan yang bisa menimbulkan gejala penarikan ketika pasien mencoba untuk berhenti menggunakannya.
Baca juga: Alzheimer: Gejala, Penyebab, Pencegahan, dan Cara Mengatasi
Penggunaan amfetamin terlalu sering dan dalam jangka waktu lama dapat menyebabkan ketergantungan.
Obat ini seringkali menyebabkan kecanduan jika tidak digunakan tanpa pengawasan dokter.
Seseorang berisiko tinggi kecanduan amfetamin jika berada dalam kondisi berikut:
Orang yang telah kecanduan amfetamin biasanya mengalami gejala berikut:
Mereka yang mengalami kecanduan amfetamin biasanya memerlukan penanganan berikut:
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.