KOMPAS.com - Beberapa gejala sindrom iritasi usus besar serupa dengan gejala kanker usus.
Sindrom iritasi usus besar dan kanker usus mempengaruhi bagian tubuh yang sama dan memiliki gejala yang serupa.
Itu sebabnya, banyak orang yang sulit membedakan kedua jenis penyakit ini.
Padahal, sangat penting untuk mengetahu perbedaan keduanya untuk menentukan metode pengobatan yang tepat.
Baca juga: Kanker Usus: Penyebab, Gejala, dan Cara Mencegahnya
Sindrom iritasu usus besar merupakan sekumpulan gejala gangguan pencernaan yang terjadi secara bersamaan.
Sindrom iritasi usus besar berpotensi menyebabkan kerusakan usus.
Kondisi ini juga bisa meningkatkan risiko kanker gastrointetinal. Gejala yang dialami pada penderita sindrom iritasi usus besar bisa berupa berikut:
Sementara itu, gejala kanker usus biasanya terlihat setelah kanker berkembang pada tahap lanjut. Itu sebabnya, pengobatan penyakit ini seringkali tidak memberikan hasil efektif.
Gejala kanker usus besar bisa berupa munculnya perubahan kebiasaan buang air besar yang berlangsung selama beberapa hari.
Gejala kanker ini juga bisa berupa berikut ini:
Baca juga: Mengapa Banyak Orang Sering Merasa Cemas di Malam Hari?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.