KOMPAS.com - Gejala awal serangan jantung seringkali diabaikan penderitanya, sehingga banyak orang kehilangan nyawa ketika terserang penyakit ini.
Untuk diketahui, serangan jantung terjadi ketika otot jantung tidak mendapatkan cukup darah.
Padahal, suplai darah cukup penting untuk menyalurkan oksigen dan nutrisi ke otot jantung agar bekerja optimal. Jika darah tidak mengalir lancar, jantung bisa rusak atau mati. Kondisi inilah yang mengancam nyama.
Baca juga: Kenali Apa itu Serangan Jantung, Ciri-ciri, dan Penyebabnya
Serangan jantung memang terjadi secara tiba-tiba tetapi biasanya telah disebabkan oleh penyakit jantung yang sudah berlangsung lama.
Misalnya, adanya penumpukan plak di dalam pembuluh darah. Lambat laun, hal ini bisa menghambat aliran darah dan memicu serangan jantung.
Selain itu, aktivitas fisik terlalu tingi, cuaca yang dingin dan stres juga bisa membuat pembuluh darah berkontraksi atau kejang yang dapat menurunkan suplai darah ke otot jantung.
Baca juga: 8 Gejala Serangan Jantung Pada Wanita yang Sering Disepelekan
Jika Anda termasuk kelompok berisiko terkena serangan jantung, ada baiknya waspadai gejala awal serangan jantung.
Baca juga: 6 Penyebab Serangan Jantung pada Wanita yang Khas
Melansir laman Heart Foundation, beberapa kasus seragan jantung biasanya terjadi secara tiba-tiba dan intens. Namun, ada pula yang diawali dengan rasa sakit atau ketidaknyamanan ringan.
Berikut beberapa gejala awal serangan jantung yang perlu Anda waspadai:
Kebanyakan serangan jantung melibatkan ketidaknyamanan di bagian tengah dada yang berlangsung lebih dari beberapa menit atau mungkin hilang dan kemudian kembali lagi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.