1. Gangguan pendengaran
Pada kasus ringan, gangguan pendengaran ini biasanya terjaid hanya sesekali waktu dan akan hilang setelah infeksi membaik.
Namun, infeksi telinga juga bisa memicu kerukanan permanen pada gendang telinga atau struktur telinga tengah.
2. Terhambatnya kemampuan bicara
Pada balita, infeksi telinga bisa menyebabkan terhambatnya perkembangan dan kemampuan bicara. Hal ini juga bisa mempengaruhi keterampilan sosial mereka.
3. Penyebaran infeksi
Penumpukan kotoran di telinga bisa menjadi awal terjadinya gangguan pendengaran. Bagaimana cara aman membersihkan telinga?
Infeksi yang tidak diobati atau infeksi yang tidak merespons pengobatan dengan baik dapat menyebar ke jaringan terdekat.
Penyebaran infeksi tersebut bisa mengakibatkan munculnya tonjolan di belakang telinga, yang disebut infeksi mastoid.
Infeksi ini bisa memicu kerusakan pada tulang dan terbentuknya kista berisi nanah.
Pada kasus yang jarang terjadi, infeksi telinga tengah juga bisa menyebar ke jaringan lain di tengkorak, termasuk otak atau selaput yang mengelilingi otak (meningitis).
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.