Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Penyebab Sakit Punggung Atas dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 01/11/2020, 15:02 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

3. Cedera traumatis

Cedera traumatis juga bisa menyebabkan sakit punggung.

Kondisi ini mungkin terjadi akibat dari situasi yang meliputi:

  • Kecelakaan mobil
  • Terpeleset dan jatuh
  • Kecelakaan terkait pekerjaan
  • Mengangkat benda dengan tidak benar
  • Bekerja terlalu keras

Cederanya terkadang terlihat jelas dan nyeri muncul tepat setelah kejadian.

Namun perlu diwaspadai, cedera traumatis bisa saja parah, dan masalah cedera, misalnya patah tulang belakang dapat membuat seseorang berisiko mengalami komplikasi yang bertahan lama, termasuk nyeri kronis, kerusakan saraf, dan kelumpuhan.

Dengan begitu, seorang dokter harus melihat semua kemungkinan cedera punggung karena sangat penting bisa memastikan pasien sembuh dengan benar untuk menghindari rasa sakit jangka panjang.

Seorang dokter mungkin merujuk orang yang mengalami cedera ke ahli fisiologi atau ahli terapi fisik untuk membantu cedera otot sembuh dengan benar.

Sedangkan cedera parah mungkin memerlukan juga pembedahan.

Baca juga: 9 Makanan yang Mengandung Kalsium Tinggi

4. Herniated disc

Herniated disc atau cakram hernia. memang lebih sering terjadi di punggung bawah, tetapi tetap saja kadang-kadang bisa terjadi di punggung atas.

Cakram (disc) adalah bantalan lembut dan kenyal di antara setiap ruas tulang belakang.

Cakram atau diskus yang mengalami hernia terjadi ketika sepotong bantal ini menembus dan memberi tekanan pada tulang belakang.

Bahkan sedikit tekanan saja dapat menyebabkan nyeri yang signifikan di bagian tengah punggung, serta gejala lainnya, termasuk mati rasa atau kelemahan pada lengan atau tungkai.

Kebanyakan orang tidak memerlukan pembedahan untuk herniated disc dan akan pulih dengan istirahat atau dengan minum obat anti inflamasi.

Baca juga: 14 Makanan yang Mengandung Vitamin C Tinggi

5. Saraf terjepit

Diskus yang mengalami hernia dapat tergelincir cukup jauh sehingga menekan saraf di dekatnya.

Saraf terjepit di punggung tengah dapat menyebabkan:

  • Mati rasa dan nyeri di lengan atau tungkai
  • Masalah dengan mengontrol buang air kecil
  • Kelemahan atau kehilangan kendali di kaki

Jika saraf terjepit berasal dari cakram hernia, perawatannya mirip dengan mengobati herniated disc.

Saraf terjepit biasanya tidak memerlukan pembedahan, meskipun dokter mungkin merekomendasikan suntikan steroid tulang belakang dalam beberapa kasus.

Baca juga: 3 Gejala Saraf Kejepit yang Perlu Diwaspadai

6. Osteoartritis

Merangkum Health Line, sumber sakit punggung terkadang bukan otot, tapi masalah pada tulang dan persendian.

Tulang rawan yang menjadi bantalan dan melindungi tulang dapat aus seiring bertambahnya usia.Istilah untuk ini adalah osteoartritis.

Osteoartritis adalah bentuk artritis paling umum di antara orang dewasa yang lebih tua.

Osteoartritis pada akhirnya dapat menyebabkan tulang rawan di antara tulang benar-benar hilang, menyebabkan tulang bergesekan.

Kondisi ini juga dapat memberi tekanan pada saraf di tulang belakang, menyebabkan mati rasa atau kesemutan di lengan dan kaki.

Siapa pun yang mencurigai dirinya menderita osteoartritis, perlu menemui dokter untuk diagnosis dan rencana perawatan.

Perawatan biasanya berfokus pada pengelolaan rasa sakit dan menjaga fungsi sendi.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau