KOMPAS.com - Minum soda saat cuaca sedang panas-panasnya memang terasa menyegarkan.
Namun, tahukah Anda kebiasaan ini ternyata bisa berdampak buruk pada kesehatan gigi kita?
Minuman bersoda memang kaya akan gula. Faktor inilah yang membuat soda selalu dikaitkan dnegan risiko obesitas dan diabetes tipe 2.
Akan tetapi, minuman bersoda juga bisa menyebabkan berbagai dampak buruk pada gigi.
Baca juga: Dehidrasi: Gejala,Penyebab, Komplikasi, dan Cara Mengatasinya
Saat mengonsumsi soda, kandungan gula di dalamnya bisa berinteraksi dengan mulut dan membentuk zat asam.
Zat asam inilah yang akan memengaruhi kondisi gigi. Efek serupa juga bisa terjadi saat kita mengonsumsi soda diet.
Meski seringkali tidak mengandung gula, soda diet biasanya sudah mengandung zat asam yang juga dapat menyerang gigi.
Baca juga: Motif Pelaku Bakar Gerbong Kereta Api Stasiun Tugu, Sakit Hati Diturunkan 9 kali
Dalam setiap tegukan, efek soda akan bekerja hanya dalam waktu 20 menit saja.
Efek utama minuman bersoda pada gigi sebagai berikut:
- Erosi gigi
Erosi dimulai ketika asam dalam minuman ringan bertemu dengan enamel gigi, yang merupakan lapisan pelindung terluar pada gigi.
Baca juga: Menag Majukan Lagi Libur Lebaran Jadi Tanggal 21 Maret agar Mudik Lebih Longgar
Saat terjadi erosi, email gigi juga ikut rusak dan membuat gigi mudah keropos atau patah.
- Karies
Minuman bersoda juga bisa memengaruhi lapisan dentin pada gigi.
Hal ini bisa membuat gigi berlubang secara bertahap. Selain gigi berlubang, gejala karies gigi bisa berupa berikut: