KOMPAS.com - Pola makan juga berpengaruh besar untuk semua fungsi tubuh kita, termasuk fungsi seksual.
Ahli urologi James Ulchaker juga berkata pola makan bisa memengaruhi kemampuan tubuh untuk memperoleh dan mempertahankan ereksi.
Terlalu banyak mengonsumsi alkohol, misalnya,bisa meningkatkan risiko disfungsi ereksi, menurunkan libido, dan meningkatkan kemungkinan ejakulasi dini.
Baca juga: 5 Cara Mencegah Turunnya Gairah Seks
Sayangnya, data Cleveland Clini menyebutkan tidak ada makanan yang secara ajaib membantu mencegah disfungsi ereksi.
Akan tetapi, menerapkan pola makan sehat bisa menurunkan risiko mengalami disfungsi ereksi.
Mengonsumsi makanan tinggi lemak jenuh bisa memicu penyakit jantung. Pada pria, mengonsumsi makanan tinggi lemak jenuh juga bisa memicu disfungsi ereksi.
"Mengonsumsi makanan tinggi lemak dapat menyebabkan penyumbatan di arteri koroner dan menurunkan ukuran arteri yang memasok aliran darah ke penis,” ucap Ulchaker.
Di sisi lain, penelitian telah menunjukkan bahwa pria yang mengikuti diet Mediterania lebih kecil kemungkinannya untuk mengalami disfungsi ereksi.
Diet Mediterania adalah pola makan yang berfokus pada konsumsi buah, sayuran, kacang-kacangan dan ikan.
Pola makan ini juga membatasi asupan daging dan produk susu tinggi lemak.
Beberapa penelitian juga menunjukkan mengonsumsi makanan kaya flavonoid dapat mengurangi gangguan pada penis.
Baca juga: Obesitas Bisa Sebabkan Disfungsi Ereksi, Begini Solusinya
Flavonoid adalah senyawa antioksidan yang ditemukan dalam makanan seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan teh.
Senyawa tersebut memiliki berbagai macam manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan fungsi seksual.
Pola makan yang buruk juga dapat memicu obesitas dan meningkatkan risiko disfungsi ereksi.
Untuk mengatasinya, cobalah mengatur pola makan untuk membantu penurunan berat badan.
Penelitian menunjukkan bahwa ketika pria dengan obesitas menurunkan berat badan, fungsi seksual mereka juga meningkat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.