Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Gejala Serangan Jantung pada Wanita yang Perlu Diwaspadai

Kompas.com - 16/02/2021, 18:08 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

Penyebab nyeri tubuh bagian atas wanita biasanya tidak spesifik dan bisa tidak terkait dengan masalah otot atau sendi tertentu di tubuh bagian atas.

Di mana, nyeri tubuh bagian atas pada wanita bisa juga menjadi gejala serangan jantung.

Ketika ada masalah dengan jantung, saraf di sekitar organ vital ini bisa memberikan sinyal pada bagian tubuh lainnya merasakan sakit atau nyeri.

Baca juga: 4 Penyebab Nyeri Dada Selain Penyakit Jantung

Area yang dapat terpengaruh meliputi:

  • Leher
  • Rahang
  • Punggung atas atau kedua lengan

Rasa sakit bisa mulai di satu area dan secara bertahap menyebar ke area lain, atau bisa datang tiba-tiba.

6. Gangguan tidur

Hampir setengah dari wanita dalam studi pada 2003 melaporkan masalah dengan tidur pada beberapa minggu sebelum mereka mengalami serangan jantung.

Gangguan ini mungkin termasuk:

  • Kesulitan untuk tidur
  • Tidak biasa terbangun sepanjang malam
  • Merasa lelah meski sudah cukup tidur

7. Masalah perut

Beberapa wanita mungkin merasakan sakit atau tekanan di perut sebelum serangan jantung.

Masalah pencernaan lain yang terkait dengan kemungkinan serangan jantung dapat meliputi:

  • Gangguan pencernaan
  • Mual
  • Muntah

Baca juga: 9 Macam Gangguan Pencernaan dan Cara Mengobatinya

Serangan jantung pascamenopause

Risiko serangan jantung pada wanita dilaporkan akan meningkat setelah memasuki masa menopause. Ini karena mereka mengalami penurunan kadar estrogen setelah menopause.

Gejala serangan jantung pada wanita pasca-menopause yang bisa terjadi, di antaranya yakni:

  • Rasa sakit atau ketidaknyamanan di lengan, punggung, leher, rahang, atau perut
  • Detak jantung cepat atau tidak teratur
  • Nyeri dada yang parah
  • Berkeringat tanpa aktivitas

Kapan harus ke dokter?

British Heart Foundation merekomendasikan semua wanita di atas usia 40 tahun untuk memeriksakan diri secara rutin dengan dokter.

Pemeriksaan rutin ini dapat membantu wanita mengidentifikasi faktor risiko masalah jantung sejak dini agar dapat diobati.

Baca juga: 15 Makanan Penurun Darah Tinggi untuk Atasi Hipertensi

Intervensi dini dapat mengurangi kemungkinan terjadinya serangan jantung.

Siapapun wanita yang memperhatikan tanda peringatan serangan jantung, seperti berikut ini, kiranya perlu segera memeriksakan diri ke dokter:

  • Kelelahan yang tidak biasa
  • Sesak napas
  • Nyeri tubuh bagian atas

Seorang dokter dapat mencatat gejala, memeriksa tekanan darah dan detak jantung, serta mungkin memesan tes darah atau menggunakan elektrokardiogram (EKG) untuk melihat aktivitas kelistrikan jantung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau