KOMPAS.com - Ginjal berperan penting dalam mengeluarkan limbah dari tubuh kita.
Ketika terdapat banyak kotoran di tubuh dan aliran darah terhambat, kotoran bisa menumpuk dan menempel di ginjal.
Penumpukan tersebut bisa menggumpal menjadi batu, yang disebut dengan batu ginjal.
Batu ginjal dapat memengaruhi bagian mana pun dari saluran kemih - mulai dari ginjal hingga kandung kemih.
Seringkali, batu terbentuk ketika urin menjadi pekat, memungkinkan mineral mengkristal dan saling menempel.
Penyakit batu ginjal seringkali ditemukan pada orang dewasa. Namun, apakah anak-anak bisa mengalami batu ginjal?
Baca juga: 3 Cara Air Liur Bisa Menularkan Penyakit
Batu ginjal seringkali tidak memiliki penyebab yang pasti, meskipun beberapa hal dapat meningkatkan risiko Anda.
Batu ginjal terbentuk ketika urin Anda mengandung lebih banyak zat pembentuk kristal - seperti kalsium, oksalat, dan asam urat - daripada cairan dalam urin yang dapat mengencerkan.
Pada saat yang sama, urin bisa kekurangan zat yang mencegah kristal saling menempel, menciptakan lingkungan yang ideal untuk pembentukan batu ginjal.
Siapa pun bisa terkena batu ginjal, tetapi beberapa orang lebih rentan mengalaminya.
Umumnya, pria lebih sering terkena batu ginjal daripada wanita.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.