Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala Mirip, Apa Beda Serangan Jantung dan Pannick Attack?

Kompas.com - 03/04/2021, 10:12 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Baik serangan panik maupun serangan jantung menyebabkan rasa tidak nyaman di dada, tetapi ada perbedaannya.

“Rasa nyeri pada serangan jantung menyebar ke area lain seperti lengan, rahang atau leher,” kata Miller.

Namun nyeri pada serangan panik, rasa sakit biasanya hanya terjadi di area dada.

Rasa nyeri dada karena serangan jantung terasa seperti ada tekanan di dada, sakit kepala dan muncul sensasi terbakar.

Sementara itu, serangan panik sering kali menyebabkan nyeri tajam atau menusuk, jantung berdebar kencang atau rasa tidak nyaman di dada yang sulit dijelaskan.

2. Penyebab

Serangan jantung cenderung terjadi setelah ketegangan fisik atau aktivitas fisik yang tinggi.

"Tapi Anda tidak akan mengalami serangan panik setelah berolahraga kecuali jika ada pemicu stres emosional," tambah Miller.

3. Durasi gejala

Gejala serangan panik berlangsung beberapa menit atau hingga satu jam. Kemudian, gejala hilang dan Anda merasa lebih baik. Tapi serangan jantung tidak kunjung reda.

Rasa sakit dan gejala serangan jantung mungkin terus berlanjut atau datang secara bergelombang dan semakin membaik.

“Serangan jantung dapat menyebabkan nyeri dada yang parah, seperti 9 atau 10 pada skala nyeri,” kata Miller.

Setelah itu, rasa sakitnya bisa turun menjadi 3 atau 4 sebelum bertambah parah lagi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com