Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Hanya Hiasan, 5 Bunga Ini Bisa Dimakan dan Khasiat Kesehatan

Kompas.com - 27/05/2021, 10:00 WIB
Galih Pangestu Jati,
Resa Eka Ayu Sartika

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Di Indonesia, beberapa hanya jenis bunga yang lazim dikonsumsi, antara lain bunga pepaya, bunga turi, atau bunga kol.

Selain itu, bunga lainnya hanya dianggap sebagai hiasan untuk mempercantik meja.

Padahal, ada beberapa bunga yang bisa dikonsumsi karena memiliki segudang manfaat di dalamnya.

Baca juga: Tak Hanya Indah, Bunga Anggrek Simpan Potensi sebagai Obat Berikut Ini

Hal ini didukung oleh berbagai penelitian medis yang pernah dilakukan.

Berikut beberapa bunga yang bisa dimakan dan memiliki manfaat baik untuk kesehatan.

1. Kembang sepatu (hibiscus)

Ilustrasi bunga sepatu Ilustrasi bunga sepatu

Dilansir dari Healthline, kembang sepatu menghasilkan bunga besar berornamen yang biasanya tumbuh di iklim tropis dan subtropis di seluruh dunia.

Ada ratusan spesies kembang sepatu, tetapi varietas yang dapat dimakan paling populer dikenal sebagai rosella atau Hibiscus sabdariffa.

Kembang sepatu dapat tumbuh dengan diameter 15 cm (6 inci) dan ditemukan dalam beragam warna, seperti merah, putih, kuning, dan berbagai corak merah jambu.

Baca juga: Tak Hanya Nikmat, Biji Bunga Matahari Juga Punya Manfaat Kesehatan

Meskipun kadang-kadang ditanam untuk tujuan hiasan yang pekarangan rumah, kembang sepatu juga banyak digunakan untuk hiasan plating para juru masak.

Selain itu, di beberapa tempat, bunga ini biasanya diolah menjadi teh, selai, atau salad.

Beberapa budaya di dunia mempercayai bahwa teh kembang sepatu memiliki khasiat untuk pengobatan.

Dilansir dari penelitian berjudul “Effect of sour tea (Hibiscus sabdariffa L.) on arterial hypertension: a systematic review and meta-analysis of randomized controlled trials”, kembang sepatu dapat membantu mengurangi tekanan darah dan kolesterol dalam darah.

Teh kembang sepatu biasanya akan berwarna merah cerah dan memiliki rasa asam.

2. Dandelion

Ilustrasi dandelion Ilustrasi dandelion

Bunga dandelion banyak ditemui di berbagai dataran tinggi.

Masyarakat Indonesia mengenal bunga ini sebagai bunga randa tapak.

Dandelion memiliki diameter sekitar 1–1,5 inci (2-4 cm) dengan banyak kelopak kecil berwarna kuning cerah.

Sebuah studi berjudul “The Physiological Effects of Dandelion (Taraxacum Officinale) in Type 2 Diabetes” mengungkap bahwa dandelion memiliki sifat antioksidan yang cukup tinggi.

Menariknya, bunga ini bukan satu-satunya bagian yang bisa dimakan.

Baca juga: 4 Manfaat Teh, Redakan Stres hingga Jaga Kesehatan Jantung

Setiap bagian tanaman ini bisa dinikmati, mulai dari akar, batang, hingga daunnya.

Bunga dan daun dandelion biasanya dimakan langsung secara mentah atau dibuat salad.

Akarnya dapat direndam dan diolah menjadi teh.

3. Lavender

Ilustrasi lavender Ilustrasi lavender

Bunga lavender memang sudah banyak dikenal di Indonesia.

Merangkum publikasi berjudul “Lavender and the Nervous System”, aroma bunga berwarna ungu ini memiliki khasiat untuk menenangkan.

Baca juga: Minum Teh Bikin Sering Buang Air Kecil, Kok Bisa?

Karena kombinasi antara warna dan aroma yang khas, di beberapa kebudayaan lavender digunakan untuk tambahan pada makanan, teh, dan campuran herbal.

Di Indonesia, teh lavender bisa dijumpai di banyak kedai teh dan di beberapa marketplace.

4. Krokot

Ilustrasi krokot Ilustrasi krokot

Siapa yang mengira bahwa krokot ternyata memiliki manfaat.

Tanaman sukulen yang menghasilkan bunga berwarna kecil ini ternyata dapat dimakan dalam keadaan mentah ataupun matang.

Selama ini, krokot memang hanya dikenal sebagai tanaman kebun.

Namun, ternyata krokot memiliki berbagai kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh.

Baca juga: Cara Minum Teh yang Bisa Tingkatkan Fungsi Otak

Menurut penelitian berjudul “Purslane Weed (Portulaca oleracea): A Prospective Plant Source of Nutrition, Omega-3 Fatty Acid, and Antioxidant Attributes”, krokot mengandung omega-3 yang lebih tinggi daripada sayuran lainnya.

Bunga dan daun krokot dapat disajikan mentah dalam bentuk salad atau sandwich.

Selain itu, juga bisa ditumis atau dikukus dengan sayuran lain sebagai lauk atau ditambahkan ke sup.

5. Mawar

Ilustrasi mawar Ilustrasi mawar

Ada lebih dari 150 spesies mawar yang ada di dunia. Beberapa spesies dari bunga ini ternyata bisa dimakan.

Cara memilihnya cukup mudah.

Apabila kelopaknya memiliki aroma yang harum, itu berarti termasuk spesies yang bisa dimakan.

Kelopak mawar biasanya memiliki rasa yang aromatik dan cenderung manis.

Baca juga: 9 Manfaat Kesehatan Minum Teh Jahe, Kulit Lebih Muda hingga Cegah Kanker

Mawar bisa dimakan mentah atau dicampur dalam salad.

Bisa juga dikeringkan diolah menjadi teh.

Kelopak mawar segar juga dapat dicampur dan ditambahkan ke air untuk dibuat infused water.

Seperti banyak bunga yang dapat dimakan lainnya, mawar juga menawarkan manfaat kesehatan.

Sebuah penelitian berjudul “Therapeutic efficacy of rose oil: A comprehensive review of clinical evidence” menunjukkan senyawa tertentu dalam mawar dapat mengurangi kecemasan dan meningkatkan relaksasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau