Dalam tinjauan literatur berjudul “A systemic review and meta-analysis of elevated blood pressure and consumption of dairy foods” yang melibatkan 45.000 orang dewasa, para peneliti memeriksa asupan produk susu rendah dan tinggi lemak dan bagaimana masing-masing mempengaruhi tekanan darah.
Mereka menyimpulkan bahwa konsumsi susu rendah lemak dikaitkan dengan risiko tekanan darah tinggi yang lebih rendah.
Tidak semua teh dapat menurunkan tekanan darah.
Sebuah tinjauan tahun 2014 berjudul “Effects of tea intake on blood pressure: a meta-analysis of randomised controlled trials” membandingkan efek konsumsi teh hitam dan teh hijau terhadap tekanan darah.
Para peneliti melaporkan bahwa asupan jangka panjang dari kedua jenis teh menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Namun, penurunan tekanan darah lebih signifikan terlihat pada teh hijau.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.