KOMPAS.com - Selama satu tahun terakhir, popularitas hand sanitizer semakin tinggi daripada tahun-tahun sebelumnya.
Produk pembersih tangan portable membunuh kuman di tangan ini dapat membantu memperlambat penyebaran penyakit menular seperti COVID-19.
Hand sanitizer telah terbukti bermanfaat dalam membunuh kuman, tetapi ternyata penggunaannya yang terlalu sering dapat memiliki efek samping.
Baca juga: Bisakah Vaksin Melawan COVID-19 Varian Delta?
Oleh karena itu, banyak ahli kesehatan menyarankan untuk mencuci tangan alih-alih menggunakan hand sanitizer.
Berikut ini beberapa efek samping yang akan timbul pada pemakaian hand sanitizer, seperti dirangkum dari Healthline.
Alkohol adalah antiseptik yang efektif, artinya terbukti membunuh bakteri dan virus pada permukaan organik.
Namun alkohol juga diketahui dapat menyebabkan kulit kering.
Saat mengoleskan beberapa kali dalam sehari setiap hari, produk tersebut menghilangkan kelembapan dari kulit.
Hal ini dapat menyebabkan kulit menjadi kering, bersisik, dan sensitif terhadap sentuhan.
Selain tidak nyaman, American Academy of Dermatology Association (AAD) mengatakan bahwa memiliki kulit kering sebenarnya dapat meningkatkan peluang untuk tertular kuman.
Baca juga: Sudah Mendapatkan Vaksin Covid-19, Amankah Melakukan Jabat Tangan?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.