Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 18/06/2021, 18:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Selain masker kain dan medis, belakangan jamak dijual masker jenis N95, KN95, atau KF94.

Memakai masker berkualitas dengan cara yang benar adalah salah satu cara utama mencegah penularan Covid-19.

Masker dapat melindungi seseorang yang belum terinfeksi virus corona, sekaligus mencegah penderita menyebarkan virus corona dan penyakit yang menular lewat udara lainnya.

Terlebih di tengah merebaknya virus corona varian delta yang lebih gampang menular dan relatif lebih bergejala.

Baca juga: 3 Cara Menggunakan Masker yang Bagus untuk Mencegah Covid-19

Di tengah semakin merebaknya Covid-19, sejumlah pakar kesehatan juga kerap menyerukan agar publik memakai masker dobel (medis dan kain), atau masker berkualitas yang bisa memberikan proteksi lebih tinggi.

Terutama saat seseorang terpaksa keluar rumah dan berada di ruang tertutup (indoor), transportasi publik, atau berada di kerumunan yang sulit untuk jaga jarak lebih dari satu meter dengan orang sekitar.

Agar Anda tidak bingung lagi, berikut perbedaan masker N95, KN95, atau KF94 yang perlu Anda ketahui dan tips aman memilihnya.

Masker N95

Melansir CNet, masker N95 adalah masker medis yang bisa menyaring partikel aerosol sampai 95 persen.

Masker ini dapat menyaring partikel sampai ukuran 0,3 mikron. Kendati partikel virus corona (SARS-CoV-2) ukurannya sekitar 0,1 mikron, tapi partikel virus biasanya menempel pada sesuatu yang lebih besar seperti droplet.

Masker N95 diprioritaskan untuk petugas kesehatan atau orang yang berdiri di garda depan untuk menanggulangi wabah Covid-19.

Masker dengan perlindungan tinggi ini dirancang bisa sangat rapat saat digunakan.

N95 dilengkapi dengan fitur ikat kepala elastis, dan segel logam yang bisa disesuaikan di atas hidung.

Baca juga: 6 Cara Menghilangkan Jerawat Karena Masker

Masker KN95

Masker KN95 adalah masker yang diklaim bisa menyaring partikel aerosol sampai 95 persen.

Masker ini dapat digunakan masyarakat umum, terutama saat berada di lingkungan berisiko penularan rendah sampai sedang.

Masker KN95 bentuknya dirancang mirip tenda, sehingga ada sedikit kantong udara antara hidung dan masker.

Masker ini relatif lebih mudah untuk bernapas dan tidak terlalu menyesakkan saat digunakan.

Kendati diklaim memiliki kemampuan filtrasi sampai 95 persen, tapi sejumlah otoritas kesehatan menganggap masker ini tidak seefektif masker N95.

Tapi, di luar penggunaan untuk tenaga kesehatan atau orang yang berisiko tinggi menghadapi Covid-19, masyarakat tetap bisa mengambil manfaat dari penggunaan masker ini.

Bahkan, masker KN95 juga disebut lebih protektif dan praktis dibandingkan masker bedah biasa atau masker kain tiga lapis.

Baca juga: Cara Mengatasi Maskne, Jerawat yang Muncul karena Memakai Masker

Masker KF94

Masker KF94 adalah masker yang diklaim mampu menyaring partikel aerosol sampai 94 persen.

Seperti masker KN95, masker KF94 juga dapat digunakan masyarakat umum, terutama saat berada di lingkungan berisiko penularan rendah sampai sedang.

Istilah “KF” dalam masker KF94 singkatan dari “Korean filter" atau filter Korea. Sedangkan angka 94 mengacu pada tingkat filtrasi atau penyaringan masker.

Menurut standar Korea Selatan atau di negara asalnya, masker ini bisa menyaring 94 persen partikel hingga ukuran 0,3 mikron.

Masker ini dilengkapi fitur pengait telinga, kawat di atas tulang hidung yang bisa disesuaikan, dan bagian samping masker yang lebih rapat.

Seperti masker KN95, masker KF94 juga lebih protektif dan praktis dibandingkan masker biasa atau masker kain.

Baca juga: 4 Alasan Perlu Pakai Masker Meski Sudah Mendapatkan Vaksin Covid-19

Tips memilih masker yang aman digunakan

Untuk mencegah masker palsu atau bekas, pastikan Anda membeli masker N95, KN95, atau KF94 di tempat yang terpercaya.

Demi efektifitas dan keamanan, pastikan Anda membeli masker yang sudah mengantongi izin edar alat kesehatan dari Kementerian Kesehatan.

Masker yang berizin telah memenuhi persyaratan mutu keamanan dan manfaat, karena telah lulus uji Bacterial Filtration Efficiency (BFE), Partie Filtration Efficiency (PFE), dan Breathing Resistence (BR). 

Syarat mutu tersebut digunakan sebagai jaminan mencegah penularan virus dan bakteri serta partikel berbahaya berukuran mikron. Izin edar alat kesehatan tersebut dapat dicek melalui situs infoalkes.kemkes.go.id.

Baca juga: 5 Kesalahan Umum Cara Pakai Masker

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau